Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Mempawah, M.V Febrianto mengatakan dirinya sangat mendukung dan mengapresiasi realisasi program pendidikan diploma satu (D1) industri yang dilaksanakan pemerintah daerah dalam rangka mempersiapkan SDM tenaga kerja di dunia industri.
Bahkan, dirinya meminta agar program D1 Industri tersebut berkelanjutan hingga semakin banyak putra-putri daerah yang memiliki kompetensi dan skill mumpuni.
“Kita menyambut baik dan mendukung program D1 yang dijalankan Pemkab Mempawah. Program ini sangat positif dalam upaya mempersiapkan putra-putri Mempawah menjadi SDM yang siap bekerja khusus di dunia industri,” ujarnya saat ditemui awak media di ruang kerjanya, Selasa 15 November 2022.
Legislator Dapil Mempawah Hilir-Mempawah Timur itu berpendapat, pelaksanaan program D1 sebagai langkah yang tepat dan strategis untuk memfasilitasi putra-putri daerah agar mendapatkan ilmu pengetahuan dan pengalaman bekerja di dunia industri.
“Apalagi, pemerintah daerah sudah melakukan kerjasama dengan pihak swasta dibidang industri. Sehingga, mereka yang telah menyelesaikan pendidikan D1 dalam waktu satu tahun langsung bisa bekerja di perusahaan-perusahaan di Kabupaten Mempawah yang membutuhkan tenaga kerja,” katanya.
• Pererat Sinergisitas Jaga Harkamtibmas, Polres Mempawah Bersama Kodim 1201/Mph Gelar Apel Gabungan
• Kakankemenag Bangga Kafilah Mempawah Pertahankan Juara Umum MTQ Tingkat Provinsi 4 Kali
Oleh sebab itu, Febrianto minta agar informasi penjaringan program pendidikan D1 bisa disebarluaskan di seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Mempawah.
Hal tersebut tambah Febrianto, agar seluruh masyarakat bisa mendapatkan peluang dan kesempatan untuk berpartisipasi dalam program tersebut dan berpeluang bekerja di dunia industri.
“Mungkin saat ini belum semua masyarakat tahu tentang program pendidikan D1 ini. Kita minta agar sosialisasi program ini lebih diperluas agar seluruh masyarakat bisa mengetahuinya. Dan kuota untuk pendidikan D1 bisa ditambah supaya semakin banyak putra-putri daerah Mempawah yang mendapatkan kesempatan pendidikan tersebut,” sarannya.
Febrianto berpendapat, peluang lapangan pekerjaan dunia industri di Kabupaten Mempawah sangat potensial. Terlebih dengan beroperasionalnya Pelabuhan Terminal Kijing di Kecamatan Sungai Kunyit akan memberikan banyak peluang kerja dengan skill dan kemampuan teknis tertentu.
“DPRD mendorong pemerintah daerah agar lebih maksimal mempersiapkan SDM untuk mengisi sektor-sektor industri yang membutuhkan tenaga kerja lokal. Harus diutamakan tenaga kerja lokal dulu, agar kita tidak menjadi penonton di rumah sendiri,” tutupnya.
Cek berita dan artikel mudah diakses di Google News