TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - FKUB Kayong Utara bekerjasama dengan Bappeda, Dinkes dan Kepolisian Resort Kayong Utara, melaksanakan Focus group discussion (FGD) bertajuk kampanye damai Pilkades selesai dan cegah stunting itu penting, di Aula Istana Rakyat, Sukadana, Kabupaten Kayong Utara, Kalbar, Kamis 6 Oktober 2022.
Pada kesempatan tersebut, Ketua Forum kerukunan umat beragama Kabupaten Kayong Utara, H. Nazril Hijar menyampaikan sambutannya pada FGD tersebut membahas Pilkades dan Cegah Stunting di Kabupaten Kayong Utara.
Ia menerangkan, berkaitan dengan pencegahan stunting harus menjadi atensi dan fokus bersama dalam rangka penurunan angka stunting di Kayong Utara.
"Bisa dipahami, kalau kita tidak fokus untuk menurunkan stunting ini maka ini akan mengancam masa depan anak-anak kita," ujarnya.
• Bupati Kayong Utara Sampaikan Pentingnya Penerapan Germas Untuk Masyarakat
Untuk itu, Ia menegaskan bahwa pencegahan dan penurunan stunting merupakan tugas utama dan komitmen kita bersama.
"Ini tugas utama kita (pencegahan stunting)," jelasnya.
Lebih lanjut, Ia menuturkan untuk fokus FGD yang dilaksanakan ini tentang upaya penurunan angka stunting dan Pilkades damai serta berkualitas.
"Kita akan diskusi bagaimana upaya-upaya menurunkan angka stunting di Kayong Utara dan bagaimana Pilkades damai dan berkualitas. Ini yang akan menjadi fokus kita," tambahnya.
Ia menyampaikan ucapan terima kasih, kepada Wagub Kalimantan Barat yang telah hadir pada FGD tersebut.
"Kami mengucapkan terima kasih untuk Wagub Kalbar sudah hadir di Kayong Utara," tutupnya.
Bahu Membahu
Bupati Kayong Utara Citra Duani menyampaikan sambutannya dalam Focus group discussion (FGD) tersebut.
"Focus group discussion (FGD) kampanye damai Pilkades selesai dan cegah stunting itu penting kabupaten Kayong Utara tahun 2022," kata Bupati Citra.
Selain itu, Kata Bupati Citra Duani, tema yang dibawa pada FGD ini sangat relevan karena sebentar lagi 27 desa se-Kayong Utara akan menggelar Pemilihan Kepala Desa Serentak tahun 2022.
"Relevan sekali dalam waktu dekat, kita akan melaksanakan Pilkades serentak 27 desa akan kita laksanakan," ujar Citra.
Bupati Citra berharap, pada saat Pilkades serentak nanti semuanya berjalan sukses, aman, damai dan terpilih pemimpin-pemimpin yang siap mengemban amanah dalam memimpin di desa masing-masing.
"Kita berharap Pilkades serentak ini berjalan dengan baik, sukses, aman, damai, dan mendapat pemimpin-pemimpin kepala desa yang memegang amanah," ucapnya.
Lebih lanjut, Bupati Citra juga meminta kepada seluruh stakeholder terkait dan masyarakat turut andil membantu dalam pencegahan stunting.
"Bersama masyarakat dan stakeholder terkait, mulai dari tingkat desa untuk bersama-sama dan bahu membahu melakukan pencegahan stunting sehingga apa yang diinginkan Pemerintah dapat dicapai," tambah Citra.
"Melalui kegiatan ini, apa yang disampaikan dapat kita ambil sebagai referensi dalam proses pencegahan nantinya," tutup Bupati Kayong Utara ini.
Komitmen Pemkab Kayong Utara
Bupati Citra menyampaikan terima kasih atas kunjungan kerja Wakil Gubernur Kalimantan Barat beserta jajaran ke Kabupaten Kayong Utara.
"Terima kasih banyak atas kunjungan kerja Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Bapak Ria Norsan beserta jajaran ke Kabupaten Kayong Utara, saya yakin dengan sinergi bersama dalam mewujudkan percepatan pembangunan maka Kabupaten Kayong Utara akan cepat maju kedepannya," kata Bupati Citra.
• Pemda Jaga Ketersediaan Pupuk Bagi Petani dan Fasilitas Irigasi di Kayong Utara
Selain itu, Bupati Citra menuturkan penanganan Stunting di Kabupaten Kayong Utara dan Pilkades serentak yang akan dilaksanakan pada tanggal 16 Oktober Tahun 2022.
Dikatakan Bupati Citra, bahwa Pemkab Kayong Utara berkomitmen dalam menurun angka stunting dengan berbagai langkah-langkah yang telah dilakukan.
"Pertama pembentukan Tim Percepatan Penurunan Stunting di tingkat kabupaten, kecamatan dan desa,” ujar Citra.
“Kemudian rembuk stunting hingga penandatanganan komitmen bersama pemangku kepentingan. Baru-baru ini, lokakarya mini dan rembuk stunting di tingkat kecamatan sudah dilakukan, sebagai bentuk keseriusan Pemda Kayong Utara menurunkan angka stunting," timpalnya.
Selain itu, Bupati Citra mengatakan Pilkades Serentak yang akan diselenggarakan nantinya, diharapkan dapat berjalan dengan lancar, aman dan damai.
"Semoga para Kades yang nantinya terpilih bisa memegang amanah. saya yakin jika kepala Desa terpilih memiliki kompetensi, Kayong Utara akan lebih maju," tukas Bupati Citra.
Sarana dan Prasarana
Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan mengungkapkan bahwa upaya dan target dalam pencegahan dan penurunan stunting di Kabupaten Kayong Utara tercapai.
"Kayong Utara urutan ke-4, penduduk dari 128 ribu hanya 24 persen yang terkategori stunting namun nanti target 2024 bisa menurunkan diangka 13,9 persen mudah-mudanan bisa tercapai," terang Ria Norsan.
Untuk itu, Ria Norsan mengatakan bahwa sarana dan prasarana menjadi hal yang penting dalam rangka pencegahan stunting di Kabupaten Kayong Utara.
"Sarana dan prasarana di Kayong Utara, terutama sanitasi. Kadang kala stunting ini tidak hanya dari faktor genetik, tapi juga faktor lingkungan. Sanitasi tidak baik itu juga bisa menyebabkan stunting," kata Wagub Ria.
Ria Norsan juga menyampaikan, atas nama Pemerintah Provinsi Kalbar memberikan apresiasi kepada Pemda Kayong Utara atas komitmen penurunan stunting.
"Kami selaku Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Barat memberikan apresiasi kepada seluruh jajaran Pemda Kayong Utara, atas komitmen mendukung percepatan penurunan stunting," jelas Wagub Kalbar ini.