TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Teratai menjadi tanaman di kebun-kebun karena bunganya yang indah. Pelukis Prancis bernama Claude Monet terkenal dengan lukisan bunga teratai.
Bunga teratai (Nelumbo nucifera) adalah tanaman air yang banyak dibudidayakan di Asia.
Bunga teratai berbentuk seperti mangkuk dengan kelopak dan daun hijau. Bunganya bisa berwarna putih, merah muda, merah, atau biru.
Di Asia, tanaman teratai telah digunakan sebagai bahan pangan selama 7.000 tahun.
Bunga dan daun terdapat di permukaan air, keluar dari tangkai yang berasal dari rizoma yang berada di dalam lumpur pada dasar kolam, sungai atau rawa.
Tangkai terdapat di tengah-tengah daun. Daun berbentuk bundar atau bentuk oval yang lebar yang terpotong pada jari-jari menuju ke tangkai.
• Mengapa Bunga Teratai Memiliki Akar di Bawah Air ? Keunikan Tersendiri Bunga & Daunnya
Permukaan daun tidak mengandung lapisan lilin sehingga air yang jatuh ke permukaan daun tidak membentuk butiran air.
Batang dan akar teratai sering ditambahkan ke sup dan tumisan, sementara daun, bunga, dan bijinya juga digunakan dalam masakan.
Selain itu, batang, biji, daun, dan bunga teratai juga telah lama digunakan sebagai obat tradisional.
Biasanya, bunga teratai digunakan untuk mengobati diare, infeksi, batuk, tekanan darah tinggi, dan demam.
Manfaat bunga teratai
Dilansir dari Healthline, berikut adalah 4 manfaat bunga teratai untuk kesehatan.
1. Bunga teratai dapat membantu menurunkan gula darah
Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa senyawa dalam tanaman teratai dapat membantu menurunkan kadar gula darah.
Satu studi menemukan bahwa ekstrak daun teratai mengurangi kadar gula darah pada kelinci dengan diabetes secara signifikan, lebih dari obat diabetes standar.