Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Penambahakan kasus covid-19 di Indonesia terus meningkat drastis.
Sejak diupdate pada Jumat tanggal 14 Januari 2022, kasus covid-19 masih diangka 725.
Namun angkat tersebut terus merangkak naik dan mencapai di angkat tertingginya.
Per Sabtu 15 Januari 2022 berdasarkan data satgas sudah mencapai 1.054 kasus.
Varian Omicron menjadi lajunya penambahan kasus covid-19 di Indonesia.
Sesuai prediksi pakar sebelumnya bahwa Indonesia bakal di landa lonjakan kasus covid-19 pada gelombang 3.
Terutama akibat varian terbaru covid-19 yaitu omicron setelah gelombang kedua dari varian Delta.
• Gejala Terinfeksi Omicron Covid-19 Varian Baru, Kenali Bedanya dengan Tanda Terserang Flu Biasa
Penambahan kasus corona membuat grafik peningkatan covid-19 di Indonesia meningkat drastis.
Varian Omicron di Jakarta diketahui dari seorang petugas cleaning service di Wisma Atlet, Kemayoran Jakarta yang diumumkan pada 16 Desember 2021 lalu.
Berdasarkan hasil pelacakan yang dilakukan Kementerian Kesehatan, munculnya kasus Omicron pertama di Indonesia itu diduga berasal dari warga negara Indonesia (WNI) yang tiba dari Nigeria pada 27 November 2021. Setelah ditemukan kasus pertama itu, transmisi lokal pun terus terjadi.
Dan saat ini terus meningkat sehingga total kasus covid-19 sejak kasus pertama diumumkan 2 Maret 2020 lalu telah mencapai 4.270.794 kasus.
Data dari Satgas Penanganan Covid-19 bertambah 850.
Dikutip dari kompas.com Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia, dari jumlah tersebut 545 orang di antaranya merupakan pelaku perjalanan luar negeri.
"180 lainnya merupakan transmisi lokal," kata dia.
Adapun kasus aktif Covid-19 di Jakarta mencapai 3.325 orang, naik 389 dibandingkan hari sebelumnya.