Pola Hidup Sehat

BERAPAKAH KADAR Gula Darah Normal Usia 70 Tahun ? Ini 3 Obat Gula Darah di Apotik

Penulis: Mirna Tribun
Editor: Mirna Tribun
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

KADAR Gula Darah Normal Usia 70 Tahun.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Tersedia berbagai macam obat yang bisa digunakan untuk membantu menurunkan kadar gula darah.

Beberapa obat-obatan penurun gula darah yang biasanya direkomendasikan oleh dokter adalah sebagai berikut:

  • Metformin

Untuk penyakit diabetes tipe 2, biasanya dokter dapat meresepkan metformin dalam bentuk pil maupun cairan.

Obat ini dapat membantu menurunkan gula darah, membuat insulin lebih efektif dan membantu menurunkan berat badan.

Apel Buah Penurun Kolesterol Paling Ampuh, Mampu Menyerap Kolesterol dan Lemak Jahat

  • Agonis reseptor GLP-1

Obat ini bekerja dengan cara meningkatkan jumlah insulin yang diproduksi tubuh dan mengurangi jumlah glukosa di dalam aliran darah.

Namun, perlu diperhatikan penggunaan obat ini karena dapat menyebabkan efek samping.

Efek samping yang mungkin dirasakan adalah masalah mual dan kehilangan nafsu makan.

  • Inhibitor SLGT2

Obat satu ini termasuk ke dalam jenis baru yang dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah.

Obat ini bekerja secara terpisah dari insulin dan mungkin berguna untuk orang yang tidak siap mulai menggunakan insulin.

Efek samping mungkin akan dirasakan, yakni infeksi saluran kemih serta genital yang tinggi dan ketoasidosis.

INILAH 4 OBAT Luka Diabetes di Apotik, Kenali Gejala Diabetes Tipe 1

Kadar Kolesterol

Gula darah adalah molekul gula sederhana alias glukosa yang merupakan sumber energi utama untuk setiap sel dan jaringan tubuh.

Glukosa dihasilkan dari proses pencernaan makanan yang mengandung karbohidrat, seperti nasi, roti, kentang, buah-buahan, dan camilan yang mengandung gula.

Setelah karbohidrat dipecah dalam pencernaan, glukosa akan dialirkan dalam darah untuk kemudian diproses menjadi energi olah sel-sel tubuh.

Namun, sel-sel tubuh tidak dapat langsung mengubah glukosa menjadi energi.

Dalam proses ini, Anda membutuhkan peran insulin.

Buah Jamblang Obat Menurunkan Gula Darah dan Kolesterol, Ini Manfaat Buah Jamblang untuk Kesehatan

Insulin adalah hormon yang diproduksi oleh pankreas untuk membantu penyerapan glukosa oleh sel dan jaringan tubuh.

Hormon ini dilepaskan saat jumlah glukosa dalam darah meningkat.

Fungsi insulin sangat penting untuk memastikan kadar glukosa darah tetap berada dalam rentang yang normal; tidak terlalu tinggi (hiperglikemia) atau terlalu rendah (hipoglikemia).

Adanya gangguan insulin bisa membuat tubuh sulit menjaga kadar gula dalam darah tetap normal. Jika dibiarkan, ini bisa berujung pada kondisi diabetes.

Batasan kadar gula normal dalam darah

Dilansir dari hellosehat.com, berikut ini merupakan kisaran kadar gula darah yang normal di tiap waktu:

  • Setelah tidak makan selama 8 jam (gula darah puasa): kurang dari 100 mg/dL
  • Sebelum makan: 70-130 mg/dL
  • Setelah makan (1-2 jam setelah makan): kurang dari 180 mg/dL
  • Sebelum tidur : 100-140 mg/dL

Seseorang dapat dikatakan memiliki gula darah tinggi jika gula darah sewaktunya lebih dari 200 mg/dL, atau 11 milimol per liter (mmol/L).

Sementara itu, seseorang disebut memiliki gula darah rendah jika kadarnya turun drastis di bawah 70mg/dL.

Mengalami salah satu dari kondisi tersebut dapat diartikan kadar glukosa darah Anda sudah tidak lagi normal.

Kadar gula dalam darah bisa saja naik dan turun tergantung dengan aktivitas fisik harian, jenis makanan yang dikonsumsi, efek samping obat, stres, dan lain-lain.

INILAH BAKTERI Penyebab Penyakit Gonore, Gonore Menular Dari Orang ke Orang

Pada umumnya, perubahan kadar gula darah sewaktu-waktu masih termasuk wajar jika angkanya tidak berubah sangat drastis dan dalam waktu cepat.

Batasan Kadar Gula Darah Usia 70 Tahun

Kadar gula darah yang dianggap normal pada lansia bisa berbeda antara penderita diabetes dan yang tidak memiliki penyakit tersebut.

Kadar gula darah normal pada lansia yang direkomendasikan adalah sebagai berikut:

  • Sebelum makan: kurang dari 100mg/dl.
  • Pada satu sampai dua jam setelah makan: kurang dari 140 mg/dl.
  • Kadar gula darah yang tercatat pada 140-199 mg/dl, sudah masuk kategori prediabetes.
  • Apabila kadar gula darah sudah mencapai 200 mg/dl, maka sudah masuk kategori diabetes.

Sementara itu untuk lansia yang menderita diabetes, ini adalah acuan kadar gula darah yang direkomendasikan:

  • Sebelum makan: 80/130 mg/dl
  • Satu sampai dua jam setelah makan: kurang dari 180mg/dl
  • Selain kadar normal, gula darah puasa juga bisa menjadi penentu seseorang menderita diabetes.
  • Kadar gula darah puasa adalah gula darah yang diukur setelah melakukan puasa selama semalaman.
  • Batas normal gula darah puasa adalah yang kurang dari 100mg/dl.
  • Jika gula darah puasa berada pada angka 100-125 mg/dl, maka kondisi ini sudah masuk dalam kategori prediabetes.

Seseorang dikatakan sudah menderita diabetes, apabila kadar gula darah puasanya sudah mencapai lebih dari 200mg/dl.

Biasanya, ciri-ciri atau gejala diabetes yang sering muncul seperti sering buang air kecil, mudah merasa lapar, penglihatan kabur, hingga infeksi saluran kemih.

Bell Palsy Adalah Penyakit ? Gejalanya Serupa dengan Stroke, Bisa Pulih Setelah 6 Bulan

Penyebab Gula Darah Naik

Kadar glukosa darah yang normal dapat berubah seiring waktu, dapat naik atau turun dari batas normalnya.

Berbagai hal dapat memicu perubahan kadar glukosa tersebut.

Penyebab gula darah naik yang paling umum meliputi:

  • Dehidrasi
  • Hormon
  • Stres
  • Penyakit tertentu
  • Suhu ekstrem
  • Penyebab gula darah turun yang paling umum meliputi:
  • Pola makan yang tidak teratur atau melewatkan waktu makan
  • Efek samping obat
  • Efek samping insulin

Cara menurunkan gula darah secara alami dengan mudah

Dilansir dari sehatq.com, bagi Anda yang punya gula darah tinggi, ada beberapa cara alami yang bisa dicoba untuk menurunkannya, seperti:

1. Rutin memantau kadar gula darah

Kadar gula darah yang tinggi umumnya tidak akan menimbulkan gejala hingga nilainya diatas 200 mg/dL.

Sehingga, memantaunya beberapa kali sehari bisa menjadi salah satu cara menurunkan gula darah yang efektif.

Dengan begitu, ketika gula darah sudah mulai naik, Anda akan segera menyadarinya dan langsung melakukan cara untuk menurunkan kadarnya.

2. Cukupi kebutuhan cairan

Mencukupi kebutuhan cairan juga bisa jadi salah satu cara menurunkan gula darah yang paling sederhana.

Sebab, minum air yang cukup dapat membantu ginjal membuang kelebihan gula yang terpendam di dalamnya, melalui urine.

Selain itu, air juga dapat membantu sirkulasi darah, dan mengurangi risiko terkena diabetes.

Perlu diingat, cairan yang paling baik untuk memenuhi kebutuhan harian adalah air dan minuman lain tanpa gula.

KACANG Hijau Makanan Penurun Kolesterol dan Gula Darah, Kacang Hijau Banyak Mengandung Vitamin?

3. Perbanyak makan serat

Menambah asupan serat bisa jadi salah satu cara menyeimbangkan kadar gula darah yang efektif.

Sebab, serat dapat membantu memperlambat penyerapan karbohidrat dan gula di tubuh.

Sehingga, risiko diabetes pun dapat berkurang.

Makanan yang termasuk tinggi serat, di antaranya:

  • Sayur
  • Buah
  • Kacang-kacangan
  • Gandum

4. Olahraga teratur

Berolahraga secara teratur adalah salah satu cara menurunkan gula darah yang utama.

Dengan begitu, usaha Anda untuk menurunkan berat badan bisa lebih mudah tercapai.

Olahraga juga dapat meningkatkan kadar hormon insulin di dalam tubuh.

Sehingga, sel-sel di tubuh dapat memanfaatkan gula yang terdapat di dalam aliran darah, dengan lebih efektif.

Tidak hanya sampai disitu, olahraga pun dapat membantu otot untuk menggunakan gula dalam darah sebagai sumber energi.

Jenis aktivitas yang baik untuk menurunkan gula darah di antaranya bersepeda, lari, jalan, angkat beban, dan berenang.

5. Batasi makanan karbohidrat

Secara alami, tubuh akan memecah karbohidrat menjadi gula.

Kemudian, insulin akan membawa gula ke dalam sel.

Saat Anda terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat, proses tersebut akan terganggu, sehingga kadar gula darah akan meningkat.

Karena itu mengurangi asupan karbohidrat bisa jadi salah satu cara untuk menurunkan kadar gula darah yang efektif.

Untuk memulainya, Anda menjalani pengaturan pola makan dengan mengganti nasi putih menjadi nasi merah atau mengurangi makan roti, gorengan, maupun cemilan lain yang terbuat dari tepung.

OBAT Tradisional Kolesterol Paling Mujarab, Benarkah Leher Sakit Tanda Kolesterol Tinggi?

6. Konsumsi ikan

Ikan tidak mengandung karbohidrat sama sekali.

Sehingga, kandungan gulanya pun nihil.

Mengonsumsi ikan setidaknya dua kali seminggu, dianggap sebagai salah satu cara menurunkan gula darah yang alami.

Selain diabetes, ikan jenis salmon, tuna, dan makarel juga kaya akan asam omega tiga, yang mampu mencegah penyakit jantung.

Jangan mengonsumsi ikan yang diolah dengan cara digoreng, atau mengandung banyak kandungan merkuri.

7. Istirahat yang cukup

Tidur yang cukup dapat membantu mengurangi jumlah gula di dalam darah.

Kadar gula darah, umumnya akan meningkat saat pagi hari.

Lalu, dengan bantuan insulin alami di tubuh, kadar tersebut akan kembali turun secara perlahan.

Jika Anda kurang tidur, efeknya akan sama dengan resistensi insulin, dimana insulin di tubuh tidak dapat berfungsi dengan baik.

Hal ini membuat orang yang kurang tidur kadar gula darahnya dapat meningkat cukup banyak.

8. Tambah frekuensi makan

Pengaturan pola makan adalah langkah utama dalam usaha menurunkan kadar gula darah.

Selain memilah menu yang baik untuk turunkan gula darah, Anda juga harus memperhatikan frekuensi makan Anda dalam satu hati.

Salah satu cara menurunkan gula darah yang paling efektif adalah dengan menyebar waktu makan Anda.

Jangan hanya makan satu kali sehari, tapi dalam porsi besar.

Anda justru lebih disarankan untuk makan 5 kali sehari namun dibagi dalam porsi yang lebih kecil.

Tentu, menu makanan yang dikonsumsi pun harus dipilih yang sehat dan sesuai dengan tingkat gula darah di tubuh.

9. Memilih makanan yang rendah indeks glikemik

Risiko diabetes tentu saja sangat tinggi pada orang yang tidak menjaga kadar gula darah dengan baik.

Oleh sebab itu, sangat penting untuk mengontrol kadar gula darah dalam tubuh.

Jika Anda memiliki gula darah yang tinggi, maka untuk menurunkan gula darah tersebut sebaiknya mengonsumsi makanan yang rendah indeks glikemik.

Ini telah terbukti sebagai salah satu cara menurunkan gula darah yang efektif dalam jangka panjang pada penderita diabetes tipe-1 dan tipe-2.

Adapun makanan yang rendah indeks glikemik, yaitu makanan laut, daging, telur, gandum, kacang-kacangan, ubi jalar, jagung, buah-buahan, dan sayuran non-tepung. Semua asupan tersebut sangat bermanfaat untuk membantu menurunkan gula darah Anda.

10. Redakan stres

Terakhir, meredakan stres juga bisa dilakukan sebagai salah satu cara menurunkan gula darah secara alami.

Mengapa bisa begitu?

Sebab, saat stres, tubuh akan menyimpan lebih banyak energi agar sewaktu-waktu bisa langsung digunakan oleh sel saat dibutuhkan.

Cadangan energi tersebut, disimpan dalam bentuk lemak dan glukosa.

Pada pengidap diabetes, sel tidak dapat menggunakan cadangan energi ini.

Sehingga, glukosa tetap tersimpan di dalam darah, mengakibatkan kadar gula darah semakin tinggi.

Untuk redakan stres, Anda bisa mencoba untuk mempelajari teknik relaksasi, tai chi, atau yoga.

11. Konsumsi cuka apel

Konsumsi cuka apel dapat membantu menurunkan kadar gula darah di dalam tubuh.

Selain itu, bahan satu ini juga membantu meningkatkan sensitivitas insulin.

Cara konsumsi cuka apel sangat mudah, Anda tinggal mencampurnya dengan air putih atau bisa digunakan sebagai saus salad.

Jika hendak mengonsumsi cuka apel, Anda sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter.

12. Konsumsi ekstrak kayu manis

Mengonsumsi ekstrak kayu manis terbukti meningkatkan sensitivitas insulin dengan cara menurunkan resistensi insulin di tingkat sel.

Studi menyebut, konsumsi ekstrak kayu manis dapat menurunkan kada gula darah hingga 29 persen.
13. Jaga berat badan tetap ideal

Menjaga berat badan tetap ideal dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan mengurangi risiko diabetes.

Tidak hanya itu, punya berat badan yang ideal juga baik untuk kesehatan Anda secara keseluruhan. (*)

Berita Terkini