Baca tanpa iklan
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS - Tokoh pemuda Kabupaten Sambas, Amirudin meminta agar pemerintah daerah Kabupaten Sambas, yang dipimpin oleh H Satono dan Fahrurrofi bisa menyelesaikan pelbagai macam persoalan yang masih dihadapi oleh Kabupaten Sambas.
Dia mengatakan masalah lingkungan saat ini menjadi persoalan yang penting untuk diselesaikan. Karena memang menarik perhatian banyak pihak, dan sering terulang setiap tahunnya.
"Harapan kita kepada pemerintahan Satono Rofi agar persoalan Sambas yang belum selsai bisa di selesaikan. Seperti kasus perkebunan, pencemaran lingkungan dan lainnya," ujarnya, Minggu 13 Juni 2021.
• Jelang Pelantikan Bupati Sambas, Satono Akan Kenakan Baju yang Dijahit Sendiri
Selain itu ungkapnya, dia juga meminta agar ada transparansi dalam penggunaan anggaran APBD di Kabupaten Sambas. Kata dia, selama ini ada kesan saling tutup menutupi terkait dengan penggunaan anggaran APBD Kabupaten Sambas.
"Kedua kita minta agar lebih transparan dalam masalah anggaran, karena kita lihat selama ini terkesan ada tutup menutup tentang anggaran. Salah satunya adalah tentang transparansi penggunaan anggaran Covid-19," jelasnya.
Dia mengungkapkan, selain dua poin itu, ad juga masalah penurunan anggaran belanja publik. Untuk itu kata Amir, hal itu juga harus diperhatikan oleh Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sambas yang baru.
"Kita juga minta agar anggaran untuk belanja publik di tingkatkan, karena di pemerintahan lalu ada penurunan. Karenanya kita berharap belanja untuk masyarakat itu bisa di tingkatkan," tuturnya.
"Selain itu, janji dan visi-misinya harus di tepati seperti yang sudah di sampaikan kepada masyarakat. Intinya masalah perkebunan dan lingkungan itu mulai dari Bupati pertama Burhanuddin, Juliarti sampai Atbah itu belum terselesaikan," tutupnya. (*)
(Update Informasi Seputar Kabupaten Sambas)