Ramadan 2021

RESEP Rendang Daging Sapi Empuk, Menu Sahur dan Buka Puasa Ramadhan

Penulis: Mirna Tribun
Editor: Mirna Tribun
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

RESEP Rendang Daging Sapi Empuk, Menu Sahur dan Buka Puasa Ramadhan.

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Rendang daging sapi cocok untuk menu sahur dan buka puasa ramadhan.

Masak sekaligus untuk sahur dan buka puasa, jadi Anda enggak ribet masak lagi.

Cukup sekali masak, Anda bisa sajikan sekaligus untus sahur dan buka puasa.

Berikut resep rendang daging sapi empuk dan lezat untuk menu sahur dan buka puasa.

Baca juga: RESEP Semur Daging Sapi Empuk Lezat, Menu Sahur dan Buka Puasa Ramadhan

Bahan-bahan:

Bumbu halus:

  • 100 gr bawang merah
  • 100 gr bawang putih
  • 150 gr cabai merah keriting
  • 1 ruas jari jahe
  • 2 ruas jari laos
  • 3 batang serai

Cara membuat:

1. Potong-potong daging berbentuk kotak dan haluskan bumbu halus dengan blender atau batu giling.

2. Siapkan wajan, masukkan semua bahan dan bumbu halus.

Kemudian masak semua bahan dengan api besar sampai mendidih, sambil diaduk-aduk.

3. Setelah mendidih kecilkan api menjadi sedang. Aduk-aduk dan masak sampai santan mengeluarkan minyak.

4. Setelah santan mengeluarkan minyak, kecilkan api kembali.

Lalu aduk-aduk sesekali agar rendang tidak gosong dan masak sampai rendang mengering.

5. Jika menginginkan rendang yang kering, waktu memasak yang diperlukan kira-kira selama delapan jam.

Baca juga: KUMPULAN RESEP Makanan Simple, Menu Sahur dan Buka Puasa Ramadhan

Baca juga: RESEP Ayam Malaya, Menu Sahur dan Buka Puasa Ramadhan

Kandungan Daging Sapi

Setiap bagian daging memiliki kandungan nutrisi yang berbeda.

Meski begitu, secara garis besar nutrisi yang terkandung dalam 100 gram daging sapi dengan kandungan lemak 10 persen adalah:

Kalori: 217

Air: 61 persen

Protein: 26,1 gram

Karbohidrat: 0 gram

Gula: 0 gram

Serat: 0 gram

Lemak: 11,8 gram

Protein

Daging sapi dikenal sebagai sumber protein yang baik untuk tubuh.

Hal ini karena daging sapi memang utamanya terdiri dari protein.

Protein hewani biasanya berkualitas tinggi dan mengandung 9 asam amino esensial yang dibutuhkan untuk pertumbuhan serta pemeliharaan tubuh.

Bahkan, dapat dikatakan, daging sapi adalah salah satu sumber protein makanan yang paling lengkap.

Profil asam amino-nya hampir identik dengan otot tubuh.

Untuk alasan ini, konsumsi daging sapi mungkin bermanfaat untuk pemulihan pasca-operasi atau memulihkan atlet.

Lemak

Selain terkenal sebagai sumber protein, daging sapi juga dikenal sebagai sumber lemak.

Bagian ini kadang yang diburu orang karena menambah rasa dari daging sapi.

Meski begitu, lemak meningkatkan kandungan kalori dalam daging.

Lemak daging sapi terdiri dari lemak jenuh dan tak jenuh tunggal.

Keduanya hadir dalam jumlah yang kurang lebih sama.

Asam lemak utama dalam daging sapi adalah asam stearat, asam oleat, dan asam palmitat.

Baca juga: MENU Sahur dan Buka Puasa Ramadhan, Resep Gurame Asam Manis Sederhana

Vitamin dan mineral

Selain protein dan lemak, daging sapi juga berlimpah vitamin dan mineral.

Beberapa di antaranya: Vitamin B12.

Nutrisi ini sangat penting untuk pembentukan darah, otak, dan sistem saraf. Seng.

Daging sapi kaya akan seng, yaitu mineral penting untuk pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh. Selenium.

Kandungan ini merupakan elemen penting bagi berbagai fungsi tubuh.

Zat besi

Sebagian besar zat besi dalam daging sapi dapat diserap dengan sangat efisien oleh tubuh.

Niasin (vitamin B3).

Kandungan ini dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung.

Vitamin B6

Fungsinya penting untuk pembentukan darah dan metabolisme energi.

Fosfor

Mineral ini penting bagi pertumbuhan dan pemeliharaan tubuh.

Senyawa lain

Daging sapi juga mengandung sejumlah zat bioaktif dan antioksidan yang berpengaruh pada kesehatan.

Beberapa yang menonjol di antaranya: Creatin yang berfungsi sebagai sumber energi dan pembentukan massa otot.

Taurin adalah asam amino antioksidan yang penting untuk fungsi jantung dan otot.

Glutathione adalah salah satu senyawa antioksidan yang terkandung dalam daging sapi.

Asam linoleat terkonjugasi (CLA) memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan dan bagian dari diet sehat. Kolesterol, dalam jumlah terkontrol, memiliki banyak manfaat untuk fungsi tubuh. (*)

Berita Terkini