Saat ini kedua jasad korban sudah dibawa ke RSUD dr Soedarso guna dilakukan visum, atas kejadian ini pihaknya masih akan melakukan penyelidikan terkait penyebab serta pelaku dari kasus dugaan pembunuhan ini.
Keterangan Keluarga Korban
Keluarga korban, Yogi menceritakan kronologi penemuan dua keluarganya tersebut.
Yogi menyampaikan bahwa sang ibu bernama Sumi alias Umi (40).
Sedangkan, anak bernama, Geby berusia 19 tahun.
Diceritakan Yogi, pihak keluaga memang mulai merasa curiga.
Karena, bahwa Sumi dan Geby tersebut sudah tiga hari tak dapat dihubungi.
Kemudian, keluarga besar korban sepakat untuk berkumpul dan mendatangi rumah korban.
Sekira pukul 21.00 WIB, dirinya bersama keluarga yang lain tiba di lokasi.
Saat tiba di rumah korban, pihak keluarga menemui sejumlah kejanggalan.
Di antaranya, lampu rumah dalam keadaan mati, dan gorden jendela terkeluar.
"Pas ngintip dari jendela lihat ada yang tergeletak keluar,” cerita Yogi kepada Tribunpontianak.co.id, di lokasi kejadian.
“Langsung bilang, dobrak saja. Pas didobrak sudah melihat Umi ini sudah meninggal," cerita Yogi.
"Itu posisinya si Geby di dalam kamar, Umi nya di luar, darahnya sudah kering, kayaknya sudah tiga hari," timpalnya.
Yogi mengungkapkan bahwa korban tinggal di rumah itu bersama anak dan suami barunya yang biasa disapa Alau.