Dipicu Tak Terima Kekalahan, Turnamen Futsal Antar Pelajar SMA di GOR Pangsuma Ricuh

Penulis: Zulkifli
Editor: Jamadin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi- Suasana main Futsal

"Hari ini kita panggil dari SMKN 4 official nya kepala suporternya dan oknum provokator.
Kemarin dilepas, karena ada itikad baiknya dan hari ini kita panggil lagi," ujarnya kepada Tribun Minggu (9/2/2020)

Ia mengatakan, memang kejadian dipicu oleh pemain yang tidak mampu menahan emosi. Terutama dari pemain SMAN 4 Pontianak.

"Sebenarnya tidak terjadi kalau dia bisa nahan emosi," ujarnya

Atas peristiwa tersebut pihaknya memberikan skors terhadap tim futsal SMKN 4 Pontianak.

"Karena kita juga laporan ke Dinas Pendidikan dan kita surati kepala sekolahnya. Namun usai kejadian juga sempat dari kapten dan official tim futsal SMKN 4 datang kesaya meminta maaf. Dan ternyata mereka turun pada event ini ada perjanjian jika ribut akan terancam dikeluarkan 3 orang," ujarnya

Agus: Perhatian Pemkot Terhadap Pontianak Timur Kecil

Namun panitia menyerahkan hal tersebut kepada pihak sekolah mereka. .

"Mereka minta tolong kepada kita dan kita sebagai panitia juga merasa dirugikan, padahal tidak seperti itu (terlihat divideo ), rusuhnya itu, tidak ada korban apapun, tidak ada yang dirugikan hanya panitia yang dirugikan," jelasnya.

Apalagi lanjutnya kalau diisukan event ini rusuh, padahal menurutnya tidak.

" Nampaknya rusuh divideo itu karena mereka turun kelapangan. namun ketika aparat , pantiia, PP, turun, merek juga bubar," ujarnya

Pihaknya juga melakukan pengawalan terhadap tim SMAN 1 Sungai Raya.

"Kta kawal pulang dan kita lihat dari mereka tidak ada yang memicu perkelahian," ujarnya.

Update berita pilihan
tribunpontianak.co.id di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribunpontianak

Update Informasi Kamu Via Launcher Tribun Pontianak Berikut:

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID

Berita Terkini