KRONOLOGI Oknum Caleg Marah-marah, Pukul Petugas Bea Cukai dan Keluarkan Kata-kata Jorok

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas Bea Cukai Entikong yang jadi korban pemukulan caleg saat membuat laporan polisi di Mapolsek Entikong

KRONOLOGI Oknum Caleg Marah-marah, Pukul Petugas Bea Cukai dan Keluarkan Kata-kata Jorok

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Oknum calon anggota legislatif (caleg) berinisial AC marah-marah dan memukul pegawai Bea Cuka Entikong, Kabupaten Sanggau, pada Jumat (15/3/2019) siang, sekitar pukul 12.35 Wib. 

Diketahui belakangan petugas Bea Cukai Entikong yang menjadi korban bernama Prayogi Rahayu. 

Atas kejadian pemukulan yang dilakukan oknum caleg AC, Prayodi Rahayu langsung melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Entikong pada Jumat siang itu juga.

Korban membuat laporan polisi dengan nomor: LP/88/II/RES.1.6/2019/Kalbar/Res Sgu/Sek Entikong.

Kronologi penganiayaan yang dilakukan oknum caleg tersebut dijelaskan dalam LP tersebut.

Baca: Kesaksian Korban Penembakan Masjid di Selandia Baru, Raung Peluru di Khutbah Persahabatan & Cinta

Baca: Pemilik Warung Makan di Sintang Bersedia Gunakan Gas 5.5 Kilogram Asalkan Stok Terus Aman

Baca: Meimei Kalbar 2019, Ternyata Banyak Belajar Dari Anak-anak

Baca: Member BTS Kembali di Puncak! Inilah 30 Anggota Boy Grup dengan Reputasi Brand Tertinggi Maret Ini

Kejadian bermula saat korban Prayogi Rahayu bersama kedua rekan sesama Petugas Bea Cukai melakukan tugas rutin pemeriksaan seluruh sarana transportasi darat yang melintas masuk ke wilayah Indonesia di PLBN Entikong.

Sekitar pukul 12.40 WIB, masuk mobil Toyota Avanza Hitam KB 1317 WK dari arah Tebedu akan memasuki wilayah Indonesia.

Mobil Toyota tersebut dihentikan dan akan dilakukan pemeriksaan oleh tiga petugas Kepabeanan.

Ketika korban Prayogi Rahayu akan melakukan pemeriksaan terhadap bungkusan yang ada di dekat sebelah sopir, korban menanyakan perihal barang tersebut.

Terlapor berinisial AC‎ kemudian menjawab pertanyaan dari petugas Bea Cukai.

"Ini obat dari Pontianak, tak usah diperiksa lagi pak," tuturnya.

Baca: Juergen Klopp Ungkap Masalah Liverpool Selama 10 Tahun Terakhir

Baca: Mantan Ariel Tatum Ryuji Utomo & Shabrina Ayu Menikah, Netizen Ngeri Lihat Baju Mempelai Wanitanya

Baca: Kecam Insiden Penembakan di Selandia Baru, Aksi Solidaritas Bermunculan Hingga Trending Topik Dunia

Baca: Femmy Permatasari di New Zealand Saat Insiden Penembakan, Keluarganya Panik Hingga Lakukan Ini

Tetapi petugas tetap melakukan pemeriksaan, namun kembali terlapor AC menuturkan kata-kata kepada petugas.

"Saya anggota dewan, saya tidak mungkin berbohong," sambil memukul mobil dan berteriak kata-kata pe*** (alat kelamin pria).

Kemudian korban bertanya kepada terlapor AC, "Kenapa pak," tanya Prayogi.

Namun terlapor mengatakan, "Kau mau apa," sergah pelaku. 

Halaman
12

Berita Terkini