Swiss Open 2019

Comeback dari Ketertinggalan, Rinov/Pitha Sukses Raih Tiket Semifinal Swiss Open 2019

Editor: Jimmi Abraham
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasangan ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, mengembalikan kok ke arah Ronald/Annisa Saufika, pada babak kedua Swiss Open 2019 di St Jakobshalle, Kamis (14/3/2019).

Comeback dari Ketertinggalan, Rinov/Pitha Sukses Raih Tiket Semifinal Swiss Open 2019

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Pasangan ganda campuran Indonesia, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari, melaju ke babak semifinal turnamen Swiss Open 2019.

Tiket ke putaran empat besar diamankan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari seusai menundukkan wakil Inggris, Marcus Ellis/Lauren Smith, pada laga perempat final yang berlangsung di St Jakobshalle, Basel, Swiss, Jumat (15/3/2019).

Dalam pertarungan berdurasi 1 jam enam menit itu, Rinov/Pitha sukses melakukan comeback atas Ellis/Smith untuk menang dengan skor 19-21, 21-14, 21-17.

Baca: Drawing Liga Champion 2019 - Bertemu Liverpool di Perempatfinal, Peringkat UEFA FC Porto Lebih Baik

Baca: HASIL DRAWING LIGA CHAMPION: Kans Liverpool Menang atas Porto hanya 50 Persen

Baca: Alvaro Bautista Catat Waktu Terbaik di Sesi FP2 WSBK, Ini Hasil Lengkap Catatan Waktu Para Pebalap

Jalannya Pertandingan

Pada gim kesatu, duel antara Rinov/Pitha dan Ellis/Smith berlangsung ketat sejak perebutan poin-poin awal.

Kedua pasangan beda benua ini bergantian mencetak poin hingga kedudukan imbang 8-8.

Namun, Ellis/Smith lebih dulu mencapai interval dalam keunggulan 11-8 setelah memetik tiga poin beruntun.

Selepas jeda, Ellis/Smith sempat memperlebar keunggulan menjadi 15-11, tetapi Rinov/Pitha yang tidak mau kalah begitu saja mampu menyamakan kedudukan 18-18.

Baca: BEM Fakultas Kehutanan Untan Jadwalkan LINK 2019 bagi Mahasiswa Baru, Ini Jadwalnya

Baca: VIDEO: Ali Kamaroan Sampaikan Pesan Politik Damai Lewat Tundang

Baca: Rahmad Satria Kecewa Dugaan Pidana Pemilu Ria Norsan Dihentikan

Akan tetapi, momentum kebangkitan Rinov/Pitha ini tidak berlangsung lama.

Ellis/Smith pun mengunci kemenangan pada gim kesatu dengan margin dua poin.

Gagal mengamankan gim kesatu mendorong Rinova/Pitha untuk tampil agresif pada gim kedua.

Namun, hal itu tidak berjalan mudah karena Ellis/Smith mampu meladeni permainan mereka.

Alhasil, kedua pasangan pun terlibat aksi saling kejar poin hingga skor 9-9.

Baca: KNPI Sambas Apresiasi Rencana Pembanggunan Jalan Menuju Sajingan Kecil

Baca: Daniel Johan Janji Perjuangkan Inti Plasma Masyarakat yang Tak Terpenuhi

Baca: Polda Kalbar dan BNNP Masih Dalami Kasus Selundupan Narkotika Ratusan Kilo di Sungai Duri

Dua poin beruntun yang diraih Rinov/Pitah berikutnya tak cuma menutup interval dengan keunggulan 11-9, tetapi juga mengubah jalannya pertandingan.

Rinov/Pitha yang kian nyaman dengan permainan mereka pun unggul 15-11 atas Ellis/Smith.

Setelah "memberi" tiga poin kepada Ellis/Smith, Rinov/Pitha pun memenangi gim kedua dan memastikan terjadinya rubber game.

Pada gim penentuan, Ellis/Smith lebih dulu mencetak poin, tetapi hal ini langsung dibalas dengan enam poin oleh Rinov/Pitha.

Pasangan Merah Putih pun unggul 6-1.

Baca: Putri Gita Zahrani Bidik Medali Juara Panahan se Kalbar FEB Untan

Baca: Bupati Muda Ingin Jadikan Ambawang Sentra Pangan di Kubu Raya

Baca: Pengusaha Kratom Indonesia Tunggu Janji Kampanye Sutarmidji

Ellis/Smith sempat menebar ancaman dengan menyamakan skor menjadi 9-9, tetapi Rinov/Pitha mampu menutup interval dalam keunggulan 11-9.

Usai jeda, pertarungan di antara kedua pasangan kembali berjalan ketat.

Rinov/Pitha dan Ellis/Smith pun sempat imbang dalam kedudukan 15-15.

Empat poin beruntun yang dipetik Rinov/Pitha berikutnya menjadi pembeda pada gim ini.

Ellis/Smith memang masih bisa mencetak dua poin lagi untuk mengubah skor menjadi 17-20, tetapi hal itu tidak berarti banyak.

Rinov/Pitha memenangi pertandingan setelah meraih poin berikutnya. (*)

Artikel ini telah tayang di bolasport.com dengan judul Hasil Swiss Open 2019 - Comeback, Rinov/Pitha Melaju ke Semifinal

Berita Terkini