Sentuh Pagar Teraliri Listrik, Dua Murid dan Guru SMP Tersetrum
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Dua orang murid dan satu guru SMP At-Taufiq di kawasan Semper Timur, Jakarta Utara tersetrum listrik yang mengalir di sebuah pagar rumah depan sekolah itu pada Selasa (5/3/2019) pagi.
Kapolsek Cilincing Kompol Sarwono mengatakan, aliran listrik itu diduga berasal dari lampu penerangan yang dililitkan ke pagar rumah tersebut.
"Lampu penerangan itu diambil dari tiang listrik, lampu itu menempel di pagar. Nah diduga sementara dari aliran kabel itulah ada setrum," kata Sarwono kepada wartawan.
Baca: Fakta Menarik Debut Perdana TXT yang Paling Dinantikan, Adik BTS Hingga Puncaki iTunes 44 Negara
Baca: Kubu BPN Salahkan Jokowi Atas Penangkapan Andi Arief, Staf Presiden Ali Mochtar Ngabalin Sebut Dungu
Tiang lampu itu dipasang menempel ke pagar rumah dengan cara dililitkan menggunakan kawat.
Adapun dasar tiang itu ditempatkan di atas tembok yang berada di bagian bawah pagar.
Pantauan Kompas.com di lokasi, tiang lampu penerangan itu sudah dicopot dan ditempatkan di salah satu sudut jalan. Tiang itu tampak sudah penuh dengan karat.
Baca: Keren! 2 Guru IT Terbaik Indonesia dari Kalbar Magang ke Korea Selatan, Satu Guru di Pedesaan Lho!
Baca: Bawaslu Tegaskan ASN Punya Hak Memilih Namun Tak Boleh Berpihak
Ketua RT 07 RW 07 Semper Timur Hasyim Iskandar mengatakan, tiang itu sudah berdiri selama lima tahun ke belakang dan baru kali ini memakan korban.
"Lampu ini sudah terpasang sejak RT yang lama, sudah hampir lima tahunan, dan ini baru kejadian kesetrum seperti ini di wilayah ini," ujar Hasyim. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Murid SMP Tewas Tersetrum, Listrik Diduga dari Lampu yang Menempel ke Pagar