Berita Viral

Kisah Bocah 12 Tahun Penjual Kue di Cengkareng yang Belum Pernah Sekolah

Kisah bocah 12 tahun penjual kue di Cengkareng yang belum pernah sekolah akhirnya bisa belajar di SKB 07. Simak perjuangannya dan dukungan DPRD DKI.

YouTube TribunJakarta Official
BOCAH 12 TAHUN - Foto ilustrasi hasil olah YouTube TribunJakarta Official, MInggu 17 Agustus 2025, memperlihatkan kisah bocah 12 tahun penjual kue di Cengkareng yang belum pernah sekolah akhirnya bisa belajar di SKB 07. Simak perjuangannya dan dukungan DPRD DKI. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Di tengah hiruk-pikuk Jakarta, kisah seorang bocah 12 tahun penjual kue di Cengkareng menjadi sorotan. 

Namanya Okta, anak lelaki yang sejak kecil terbiasa bekerja membantu orang tuanya. 

Meski belum pernah duduk di bangku sekolah, ia punya impian besar: ingin menjadi seorang guru. 

Kisahnya menyentuh hati banyak orang karena di usianya yang belia, Okta sudah mengerti arti perjuangan hidup.

Setiap hari, ia berjalan kaki menyusuri gang-gang di kawasan Duri Kosambi, Jakarta Barat, menjajakan kue seharga Rp2 ribu. 

Hasil dagangan itu ia bagi dua dengan temannya, lalu sebagian diserahkan kepada ayahnya untuk kebutuhan rumah tangga. 

Dari sana, jelas terlihat bagaimana seorang anak harus mengorbankan masa kecilnya demi keluarga.

“Dagang kue sama temen aku. Kadang-kadang bantu ayah aku juga. Abang aku juga bantu ayah,” kata Okta dengan polos saat ditemui di Pos RW 06 Duri Kosambi, Kamis 14 Agustus 2025.

Meski terbiasa hidup keras, mata Okta tetap berbinar ketika bicara tentang sekolah. 

Ia pernah mengajak kakaknya untuk ikut belajar bersama, namun ajakan itu ditolak karena sang kakak merasa harus tetap bekerja demi nafkah keluarga.

“Katanya kalau ikut sekolah, nanti enggak ada yang cari duit,” tutur Okta lirih.

Siswa SMP di Boyolali Bolos Sekolah Gara-Gara Seragam Rp 841 Ribu, Kisah Pilu 2025

[Cek Berita dan informasi berita viral KLIK DISINI]

Harapan Baru dari Sekolah Paket SKB 07

Kisah pilu Okta akhirnya sampai ke telinga anggota DPRD DKI Jakarta, Lukmanul Hakim. 

Dari data yang ia kumpulkan, ternyata Okta bukan satu-satunya. 

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved