Wakil Bupati Sambas Hairiah Tabur Benih Ikan dan Semai Padi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Wakil Bupati Sambas Hj Hairiah saat melaksanakan kegiatan Tabur benih ikan pada keramba dan semai pada depot, Selasa (19/2/2019) di Dusun Mawar Desa Tebas Sungai, Kecamatan Tebas.

Wakil Bupati Sambas Hairiah Tabur Benih Ikan dan Semai Padi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SAMBAS,- Wakil Bupati Sambas Hj Hairiah melaksankan kegiatan tabur benih ikan dan semai padi di Kecamatan Tebas.

Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati Sambas mengatakan kegiatan tersebut merupakan inisiatif dari pemuda Kecamatan Tebas yang berlokasi dekat dengan sungai untuk membuat keramba ikan.

Hairiah pun menyambut positif bhal tersebut, menurutnya memanfaatkan ketersediaan alam sebagai lahan untuk bertani dan menyemai benih ikan adalah sesuatu yang baik dan perlu di apresiasi.

Hal itu sebagaimana yang telah dilakukan oleh Pemuda Tani Pemuda Berkarya yang melaksanakan kegiatan tabur benih ikan dan semai padi.

Baca: Hashim Sebut Keharmonisan dan Keberagaman Dapat Dicontoh Dari Keluarga Prabowo

Baca: Sempat Ricuh, Laga PSS Sleman vs Borneo FC Dilanjutkan Kembali, Tonton Live Streamingnya

Baca: Panitia Cap Go Meh Gelar Lelang, Peserta Bersaing Dapatkan Buah-buahan hingga Barang Langka

"Disini kita melihat ada kombinasi dibidang pertanian dan perikanan, sehingga bisa menciptakan nilai plus dan ekonomi tinggi. Dan nantinya para pemuda untuk lebih berkarya didalam memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia," ujarnya, saat menghadiri kegiatan
Tabur benih ikan pada keramba dan semai pada depot, Selasa (19/2/2019) di Dusun Mawar Desa Tebas Sungai, Kecamatan Tebas.

Lebih lanjut ia mengatakan, nantinya pemerintah Kabupaten Sambas siap membantu dan memfasilitasi kegiatan serupa melalui dinas Pertanian dan Perikanan kabupaten Sambas.

"Dimana kelompok pemuda tani akan disupport oleh gapoktan yang sudah ada dan kita memahami bahwa gapoktan adalah orang-orang yang sudah paham dan berpengalaman dalam bidang pertanian maupun bidang perikanan," tuturnya.

Menurut Hairiah, kedepan kegiatan serupa bisa menjadi contoh bagi generasi muda yang lain untuk menciptakan lapangan pekerjaan.

Sehingga nantinya, tidak harus keluar daerah, karena diwilayah sendiri sudah tersedia.

"Ini bisa menjadi contoh generasi muda yang lain bahwa menciptakan pekerjaan itu tidak harus kemana mana tapi berada diwilayah terdekat disekitar dengan memanfaatkan alam tersedia, bahkan bisa juga diikuti oleh karang taruna sehingga dapat lebih berdaya saing," ungkapnya.

Hairiah menuturkan Sambas merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan negara Malaysia. Untuk itu, dengan potensi yang ada maka hasil pertanian harus di publikasikan dan di informasikan kepada seluruh masyarakat, maupun masyarakat internasional.

Maka dengan demikian jelas Hairiah, selama ini pihaknya selaku Pemerintah Daerah, sudah mendukung dan memfasilitasi kelompok-kelompok tersebut

Salah satunya adalah dengan cara, memberikan bantuan berupa benih dan bibit kepada masyarakat. Serta memberikan pendampingan pertanian dan pendampingan lainnya untuk memfasilitasi dan memberikan informasi secara terus-menerus.

"Sehingga petani atau pemuda pemuda yang berada dalam kelompok tani ini lebih paham dan juga produktif dalam menjalankan aktifitasnya dalam bidang pertanian dan perikanan," pungkasnya.

Berita Terkini