TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Nasib tragis menimpa seorang wanita bernama Terry Gobanga. Jelang hari pernikahan dengan pria yang diimpikannya, Harry. Namun, dia diculik sekelompok geng dan memperkosanya.
Saat jelang hari pernikahan tiba, Terry tak muncul. Sontak keluarga dan teman-temannya bingung kenapa Terry tidak muncul di hari pernikahannya.
Usai diperkosa dia ditinggalkan di pinggir jalan agar tewas. Namun, untungnya dia masih bisa bertahan. Tak lama kemudian, ada seorang bocah mengetahuinya dan langsung memberitahukan kepada neneknya, sehingga dia mendapat pertolongan.
(Baca: Dinyatakan Meninggal, Tubuh Bocah 4 Tahun Ini Masih Hangat dan Lembut )
"Malam sebelum pernikahan saya sadar masih memiliki beberapa pakaian Harry, termasuk dasinya. Dia tidak mungkin muncul tanpa dasi, jadi seorang teman yang menginapdi rumahku menawarkan bantuan untuk mengantarkannya di pagi hari. Kami bangun lebih awal lalu aku mengantarnya ke terminal bus," cerita Terry mengingat kisah pilunya.
"Ketika saya kembali ke rumah, saya berjalan melewati seorang pria yang duduk di atas kap mobil, tiba-tiba dia menarikku dari belakang dan memasukkanku ke kursi belakang mobil. Ada dua pria lagi di dalam mobil, lalu mereka membawaku pergi. Semuanya terjadi begitu cepat,"
"Mulutku disumpal sepotong kain. Saya menendang, memukul dan mencoba menjerit. Aku bahkan berteriak: 'Ini hari pernikahan saya!' Namun saya malah mendapat pukulan. Salah satu pria mengatakan padaku untuk 'bekerja sama atau mati,' kisahnya lagi.
(Baca: Ini Penjelasan Kepala BPBD Landak Terkait Banjir )
Polisi segera datang ke tempat kejadian, tapi Terry tidak lagi bernafas dan polisi pun tak merasakan denyut nadinya. Polisi pikir dia sudah tewas.
Tapi dalam perjalanan ke kamar mayat, dia tersedak dan terbatuk-batuk di balik selimut.
Polisi yang terkejut dia masih hidup langsung mengantarnya ke rumah sakit Umum terbesar di Kenya.
Begitu sampai di rumah sakit, tim medis pun menghubungi gereja-gereja dan menanyakan apakah ada yang kehilangan mempelai wanita.
Gereja pertama yang dihubungi adalah All Saints Cathedral.
Dan tepat, disitulah Terry akan menikah dengan Harry.
Harry dan keluarganya bergegas ke rumah sakit untuk melihat kondisinya.