Sembahyang Kubur

Pemilik Toko Makmur Jaya, 28 Tahun Jual Perlengkapan Sembahyang di Singkawang

Tradisi sembahyang kubur memang menjadi momen tahunan yang selalu disambut antusias oleh masyarakat Tionghoa di Singkawang.

Penulis: Widad Ardina | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/WIDAD ARDINA
SEMBAHYANG KUBUR - Toko Makmur Jaya yang berlokasi di Jalan Saman Bujang No. 34, Singkawang, menjual berbagai perlengkapan sembahyang. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG – Menjelang tradisi sembahyang kubur yang mulai berlangsung pada 23 Agustus 2025, sejumlah toko perlengkapan sembahyang di Kota Singkawang mulai ramai didatangi pembeli. 

Hingga kini, pada Senin 25 Agustus 2025, peningkatan penjualan masih terasa di sejumlah toko, termasuk di Toko Makmur Jaya yang berlokasi di Jalan Saman Bujang No. 34, Singkawang.

Pemilik toko, David, mengatakan peningkatan pembeli sudah terasa sejak dua hari terakhir. 

Tradisi sembahyang kubur memang menjadi momen tahunan yang selalu disambut antusias oleh masyarakat Tionghoa di Singkawang.

“Sejak tanggal 23 sampai hari ini sudah banyak yang datang beli perlengkapan. Memang tiap musim sembahyang kubur begini pasti ramai, soalnya hampir semua keluarga Tionghoa melaksanakan sembahyang ke kuburan leluhur,” ujarnya, saat diwawancarai tribunpontianak.co.id, pada Senin 25 Agustus 2025.

Polsek Singkawang Selatan Dampingi Monitoring Program Makan Bergizi Gratis untuk Pelajar

Berbagai perlengkapan tersedia di tokonya, mulai dari uang sembahyang, dupa, pakaian untuk sembahyang, hingga perlengkapan lain yang digunakan di pekong maupun kuburan.

Harga yang ditawarkan pun bervariasi. 

Uang sembahyang dijual mulai Rp5.000 hingga Rp118.000 per bungkus, sedangkan pakaian untuk sembahyang dibanderol antara Rp20.000 sampai Rp25.000, baik produksi lokal maupun impor dari Tiongkok.

“Kalau lokal punya biasanya lebih murah, puluhan ribu saja. Kalau impor, apalagi dari Tiongkok, bisa di atas Rp20 ribuan karena bahannya berbeda,” jelas David.

David mengungkapkan, omzet harian pada musim sembahyang kubur bisa mencapai sekitar Rp8 juta. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan hari-hari biasa.

“Omzetnya bisa sampai Rp8 juta per hari. Jadi jelas sekali ada peningkatan penjualan kalau sudah masuk musim sembahyang,” tambahnya.

Toko Makmur Jaya sendiri sudah berdiri sejak 28 tahun lalu. David mengaku usaha ini awalnya dirintis sendiri dan kini tetap menjadi salah satu toko perlengkapan sembahyang yang banyak dikunjungi warga Singkawang. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved