Kabar Artis

Jadi Saksi di Sidang Mail Syahputra, Nikita Mirzani Pamer Tarif Endorse Berbeda

Artis kelahiran 17 Maret 1986 itu kemudian membeberkan soal bisnis endorse yang selama ini dikelola asistennya, Mail Syahputra. 

Instagram
ARTIS-Nikita membantah tuduhan pemerasan terhadap dr. Reza Gladys, pemilik produk Glafidsya. Menurutnya, transaksi Rp 4 miliar yang dipersoalkan jaksa merupakan bagian dari kerja sama endorsement profesional. 

Ia menilai pesan WhatsApp yang dibacakan jaksa tidak bisa serta-merta dianggap sebagai bentuk ancaman.

“Ibu kan pasti berasumsi WhatsApp itu chat serius. Padahal saat itu saya bercanda,” kata Nikita, dikutip dari Kompas.com.

Ia menegaskan, tidak semua obrolan di WhatsApp bermakna serius. Menurut Nikita, uang Rp 4 miliar yang diberikan Reza bukanlah hasil pemerasan, melainkan pembayaran kontrak promosi selama satu tahun.

“Mail bilangnya Rp 5 M, ditawar jadi Rp 4 M, disepakati dan dibayar sama Reza. Jadi bukan ke saya langsung,” ujar Nikita.

Asisten Mpok Alpa Menangis Saat Masak untuk Tahlilan, Ingat Permintaan Terakhirnya

Ia juga menegaskan tarif endorsement dirinya memang bisa mencapai miliaran rupiah, tergantung durasi dan jenis promosi. 

Ia juga menuturkan bahwa tarif endorse dirinya memang bisa mencapai miliaran rupiah, tergantung durasi kerja sama dan jenis produk yang dipromosikan.

Meski sudah menerima pembayaran, Nikita mengaku tidak jadi mempromosikan produk skincare milik Reza. Alasannya, ia menilai produk tersebut memiliki klaim berlebihan serta harga yang tidak rasional.

“Saya bilang, tunggu dia perbaiki dulu produknya, baru saya mau review,” ucap Nikita.

Menurutnya, sikap tersebut untuk menjaga kredibilitas dan melindungi konsumen. Menutup kesaksiannya, Nikita kembali menegaskan bahwa tidak ada unsur pemerasan atau pencucian uang dalam kasus ini.

“Tidak ada pemaksaan, pemerasan, apalagi pencucian uang,” kata Nikita.

Ia menyebut kerja sama itu murni permintaan dari Reza yang ingin produknya dipromosikan.

“Ini pekerjaan yang biasa saya lakukan sebagai publik figur. Harusnya dilihat dari sisi profesional, bukan kriminal,” ujarnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved