Ketua DPRD Mempawah: Pembakar Lahan Harus Ditindak, Perusahaan Melanggar Wajib Kena Sanksi Tegas

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, MEMPAWAH - Ketua DPRD Kabupaten Mempawah, Safruddin Asra, angkat bicara terkait maraknya kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang menimbulkan kabut asap di wilayah Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

Ketua DPD Golkar Mempawah ini meminta aparat penegak hukum untuk tidak memberi ruang bagi pihak-pihak yang terbukti sengaja melakukan pembakaran.

“Pembakaran lahan adalah tindakan merugikan banyak orang. Aparat penegak hukum harus hadir dan menindak tegas pelakunya. Jangan sampai masyarakat terus jadi korban,” tegas Safruddin Asra, Selasa 29 Juli 2025.

Safruddin juga menyoroti potensi keterlibatan perusahaan dalam kasus pembakaran lahan.

• KRONOLOGI dan Penyebab Karhutla Lahap 100 Hektare Lahan di Jalur Alternatif Bandara Singkawang

Legislator Golkar ini menilai pemerintah perlu bertindak tegas jika ada korporasi yang terbukti melakukan pelanggaran.

“Kalau yang melakukannya perusahaan, pemerintah tidak boleh ragu meninjau kembali izin usahanya. Sanksi tegas, bahkan pencabutan izin, harus diberlakukan agar menjadi pelajaran,” ujarnya.

Ia menambahkan, DPRD Mempawah mendukung penuh segala langkah pencegahan dan penindakan yang dilakukan pemerintah dan aparat.

Menurutnya, penegakan hukum yang konsisten akan mencegah berulangnya bencana kabut asap.

“Kita tidak ingin setiap tahun dihantui kabut asap. Penegakan hukum yang tegas adalah solusi agar masyarakat bisa hidup lebih aman dan sehat,” tutupnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!