Respon Psikolog Lita Gading Tanggapi Santai Ancaman Laporan Ahmad Dhani

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Psikolog sekaligus pengamat sosial Lita Gading memberikan respons tenang atas rencana pelaporan yang akan dilakukan musisi Ahmad Dhani terkait dugaan pelanggaran perlindungan anak. 

Dugaan itu mencuat setelah Lita diduga ikut berkomentar soal kasus perundungan terhadap SA, putri Ahmad Dhani dan Mulan Jameela, yang ramai diperbincangkan publik.

Alih-alih menunjukkan kekhawatiran, Lita justru menganggap langkah tersebut sebagai hal yang biasa dan mengaku siap menghadapi proses hukum bila memang dilaporkan.

“Santai saja. Semua bukti ada di jejak digital,” kata Lita Gading seperti dikutip dari Kompas.com, Kamis 10 Juli 2025.

Lita Gading juga menilai bahwa Ahmad Dhani sebaiknya lebih dulu melakukan introspeksi sebelum melayangkan laporan. 

Menurutnya, yang seharusnya disorot adalah oknum netizen yang terang-terangan melakukan perundungan terhadap anak.

• Obrolan Pertama Irish Bella dan Haldy Sabri Sebelum Menikah, Singgung Anak Ammar Zoni?

“Sebaiknya introspeksi diri, jangan mencari kesalahan orang, apalagi yang dia laporkan adalah orang yang ahli dalam bidangnya sebagai pengamat sosial dan psikolog,” ujarnya.

Lita menegaskan bahwa konten yang dibuatnya justru bertujuan untuk mengedukasi publik agar tidak ikut-ikutan melakukan cyberbullying terhadap SA. Ia bahkan menyarankan publik menonton videonya secara utuh sebelum menilai.

“Tentu kan bisa dilihat videonya, di mana letak pem-bully-annya? Saya justru menghalau netizen dari pem-bully-an sesungguhnya,” tegasnya.

Di sisi lain, Ahmad Dhani merespons keras dan menyayangkan pernyataan Lita Gading yang menurutnya tidak mencerminkan sosok berpendidikan.

 Ia menyebut bahwa latar belakang akademik seseorang seharusnya tidak menutup hati nurani dalam menyampaikan opini publik, terlebih jika menyangkut anak-anak.

• Dampak Bullying pada Anak Ahmad Dhani, Safeea Ahmad Dapat Treatment Khusus dari Keluarga

“Ternyata rakyat, masyarakat kita, khususnya netizen, masih banyak yang nggak paham, nggak tahu atau nggak punya hati nurani. Aneh banget,” kata Dhani dalam pernyataannya.

Ia menegaskan bahwa bullying terhadap anak di bawah umur tak bisa ditoleransi dan merupakan tindakan yang seharusnya bisa ditolak secara moral, tanpa perlu membaca pasal per pasal.

“Kalau orang punya hati nurani, minimal dia nggak usah baca undang-undang juga tahu, ini kayaknya nggak boleh membully anak kecil,” ucapnya.

Dhani juga menekankan bahwa tak ada ruang maaf bagi Lita Gading. “Nggak ada (maaf), karena dia sudah mengaku sebagai psikiater, psikolog, itu nasibnya dia,” ujar pentolan Dewa 19 itu.
(*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS

- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!