Singkawang Dalam Data

7 Event dan Festival Tahunan di Kota Singkawang, Ada yang Baru Pertama Kali Digelar

Kota Singkawang juga dikenal dengan beragam acara dan festival yang menarik. Beberapa di antaranya adalah Festival Cap Go Meh, Pawai Lampion...

Editor: Dhita Mutiasari
TRIBUN PONTIANAK/TRI PANDITO WIBOWO
PAWAI LAMPION - Tampak dari udara ratusan ribu masyarakat menyaksikan pawai lampion, di Jalan Firdaus, Kota Singkawang, Senin, 10 Februari 2025 malam. Pawai lampion tersebut dalam rangka menyemarakkan perayaan Cap Go Meh 2025. Kota Singkawang juga dikenal dengan beragam acara dan festival yang menarik di antaranya adalah Festival Cap Go Meh, Pawai Lampion, dan Singkawang Bakcang Festival dan masih banyak lagi lainnya. 

Berikut deretan event dan festival tahunan yang ada di Kota Singkawang:

  1. Festival Cap Go Meh:

Perayaan Cap Go Meh di Singkawang sangat terkenal, dengan puncak acara berupa pawai Tatung dan pawai lampion.  Cap Go Meh merupakan salah satu perayaan budaya yang menjadi penutup rangkaian perayaan Tahun Baru Imlek.

Singkawang, sebuah kota di Kalimantan Barat yang dikenal dengan julukan Kota Seribu Kelenteng, menjadi pusat perhatian setiap tahunnya karena perayaan Cap Go Meh yang spektakuler. Acara ini tidak hanya menjadi ajang perayaan keagamaan, tetapi juga simbol harmoni budaya yang kaya di Indonesia.

Dilansir dari Kemenpar.go.id, secara harfiah, istilah "Cap Go Meh" berasal dari bahasa Hokkien, yang berarti "malam kelima belas" Dalam tradisi Tionghoa, malam ini merupakan malam purnama pertama dalam tahun baru Imlek, yang dianggap sebagai simbol keberuntungan dan harapan baru.

Di Singkawang, tradisi Cap Go Meh mendapatkan sentuhan lokal yang khas, dengan pengaruh budaya Dayak, Melayu, dan Tionghoa yang hidup berdampingan. Ini menciptakan suasana yang unik, di mana perayaan ini bukan hanya milik satu komunitas, tetapi dirayakan bersama oleh masyarakat dari berbagai latar belakang.

2. Pawai Lampion:

Merupakan bagian dari perayaan Cap Go Meh, pawai lampion menampilkan berbagai kendaraan hias dan replika naga atau barongsai yang dihiasi lampion.  

Antusias ribuan orang untuk menyaksikan festival ini begitu besar dan mereka datang dari berbagai penjuru Indonesia maupun mancanegara.

Hiburan rakyat ini menjadi seru dan bermakna karena budaya dan tradisi yang disajikan berasimilasi dengan budaya lokal setempat.

Festival lampion ini biasanya mengambil rute di jalan-jalan utama Kota Singkawang. Melakukan start di kantor Walikota Singkawang, di kawasan jalan Firdaus menuju jalan Diponegoro, mengarah ke Jalan Niaga melewati Jembatan Rusen, menuju Jalan Budi Utomo dan finish di Jalan Tani atau di sekitar Singkawang Mall. 

3. Singkawang Bakcang Festival:

Festival ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan seperti Bakcang Run, lomba membungkus bakcang, dan perang air.  

Festival Bakcang Singkawang adalah acara yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Singkawang untuk melestarikan budaya Tionghoa, khususnya tradisi bakcang. Festival ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan seperti Bakcang Run, lomba membungkus bakcang, dan water war (perang air).

Festival ini diharapkan dapat menarik minat wisatawan dan memperkenalkan budaya Tionghoa kepada generasi muda. 

4. Festival Budaya Nusantara:

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved