Sekolah Influencer Pertama di Dunia Hadir di Dubai Generasi Muda Dibayar Belajar Jadi Kreator Konten

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Di tengah derasnya arus digital, Dubai mengambil langkah berani dan unik: membuka sekolah khusus influencer bagi anak muda dari berbagai penjuru dunia. 

Program bernama Beautiful Destinations Academy ini menjadi harapan baru bagi generasi yang tumbuh bersama media sosial, sekaligus peluang emas untuk membangun karier impian. 

Tidak seperti pelatihan biasa, peserta justru dibayar untuk belajar dan seluruh fasilitas mereka ditanggung penuh oleh penyelenggara. 

Dari tiket pesawat, apartemen mewah, hingga pelatihan profesional, semuanya disiapkan dengan standar tinggi. 

Kolaborasi antara Dubai Department of Economy and Tourism dengan agensi ternama Beautiful Destinations ini menunjukkan bagaimana dunia digital kini menjadi ruang pembelajaran yang menjanjikan masa depan cerah. 

CEO Beautiful Destinations, Jeremy Jauncey, mengatakan bahwa semangat dan potensi lebih penting dari pengalaman, membuka ruang bagi siapa saja yang ingin mencoba. 

Di balik gemerlap Dubai, ada cerita inspiratif tentang anak-anak muda yang diajak untuk bermimpi lebih tinggi lewat konten, kreativitas, dan teknologi.

• Kisah Haru Wanita Tiongkok Bertemu Orang Tua Kandung Setelah 27 Tahun Terpisah

[Cek Berita dan informasi berita viral KLIK DISINI]

Apa Itu Beautiful Destinations Academy?

Beautiful Destinations Academy adalah program pelatihan eksklusif berdurasi tiga bulan yang diinisiasi oleh Dubai Department of Economy and Tourism bekerja sama dengan Beautiful Destinations, sebuah agensi konten perjalanan ternama.

Sekolah ini dirancang bukan sekadar sebagai pelatihan keterampilan teknis, tetapi juga sebagai pintu gerbang karier profesional di industri digital kreatif.

Mengapa Sekolah Ini Berbeda?

Program ini bukan sembarang pelatihan. Para peserta akan mendapatkan gaji selama mengikuti program, dengan seluruh fasilitas ditanggung, termasuk tiket pesawat, akomodasi mewah, dan biaya hidup harian. 

Ini menjadi bukti nyata dukungan besar dari pemerintah Dubai, yang bahkan mengalokasikan dana sekitar Rp600 miliar untuk menyukseskan program ini.

Apa Saja yang Dipelajari Peserta?