Kabar Artis

Bukan Sekadar Hiasan, Makna Mendalam Siger Sunda yang Dikenakan Alyssa Daguise di Hari Pernikahan

Bertempat di hotel mewah St. Regis Jakarta, prosesi sakral ini berlangsung dalam nuansa adat Sunda, yang elegan dan penuh filosofi.

Instagram
NIKAH- Akad nikah Al Ghazali dan Alyssa Daguise berlangsung di hotel bintang lima, The St. Regis Jakarta, yang berlokasi di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan. 

Beberapa benda yang digunakan dalam prosesi saweran yaitu ada beras, uang, dan kunyit. Bukan hanya memiliki fungsi praktis, tetapi juga simbolik yang menggambarkan berbagai nilai dalam masyarakat.

"Pertama, beras merupakan bahan pokok yang esensial dalam kehidupan masyarakat Indonesia, sehingga sering dikaitkan dengan kemampuan ekonomi seseorang," imbuhnya.

Selanjuutnya, uang menjadi lambang laki-laki yang mengandung makna bahwa suami wajib memberi nafkah kepada istrinya. terakhir, yaitu kunyit yang berwarna kuning mengandung makna simbolik tentang kejujuran dan kebahagiaan.

Di acara pernikahan Al Ghazali dan Alyssa Daguise ini, saat prosesi saweran dilakukan oleh Maia Estianty dan irwan Musrry. Mereka saat itu melempar saweran ke tamu undangan yang diambil dari bakul kecil. Isi saweran itu dibungkus kain putih kecil yang diikat.

Setelah prosesi saweran kemudian ada acara meuleum hatupat atau pembakaran ketupat. Sama seperti filosofi siger sunda yang memiliki arti tertentu, prosesi ini juga menjadi simbol mendalam mengenai peralihan dari masa lajang ke kehidupan rumah tangga.

Setelah tradisi ini, kemudian masih ada prosesi-prosesi lainnya. Prosesi-prosesi tersebut mulai dari pencucian kaki suami oleh istri, hingga prosesi Pabetot Bakakak atau memiliki arti menarik ayam panggang. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved