Kasus Korupsi Kominfo Kalbar, Gubernur Ria Norsan: Serahkan Semua Kepada APH, Jangan Menjustifikasi

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kadiskominfo) Kalimantan Barat, berinisial S, bersama seorang pengusaha berinisial AL, resmi ditahan oleh Kejaksaan Negeri Pontianak terkait dugaan kasus korupsi pengadaan proyek fiber optik.

Setelah serangkaian pemeriksaan, keduanya yang sudah ditetapkan tersangka langsung dilakukan penahanan mulai 29 April 2025, lalu.

Untuk itu, Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan menyebutkan bagaimana kasus-kasus yang terjadi untuk diserahkan sepenuhnya kepada Aparat Penegak Hukum (APH).

• Gubernur Kalbar Ria Norsan: Jika ASN Keberatan Zakat Profesi, Silakan Menghadap Saya

“Masalah korupsi ini kita serahkan sepenuhnya kepada Aparat Penegak Hukum (APH), karena mereka bekerja sangat profesional. Jadi, kita jangan berandai-andai apalagi sampai menjustifikasi kita tunggu hasilnya,” ungkap Norsan.

Ia juga mengatakan bagaimana kejadian ini harus menjadi pelajaran bagi semua jajaran untuk lebih berhati-hati dalam menjalankan anggaran dan harus sesuai dengan aturan yang ada.

“Saya selaku kepala daerah, tentu apa yang sudah terjadi ini menjadi pelajaran kita dan sebagai motivasi kita untuk lebih berhati-hati saat menjalankan anggaran yang diberikan kepada kita, supaya berhati-hati dan sesuai dengan aturan yang berlaku,” pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!