DPRD Kota Pontianak

Ketua DPRD Kota Pontianak Dukung Penuh PGRI, Anggarkan Dana untuk Pendidikan Menuju Indonesia Emas

Satarudin juga menyinggung pentingnya peran Dinas Pendidikan dalam merancang blueprint pendidikan menuju Indonesia Emas 2025–2030. 

Penulis: Ayu Nadila | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Ayu Nadila
KONFERENSI PGRI PONTIANAK - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pontianak, Satarudin saat menyampaikan sambutannya dalam kegiatan Konferensi Kota XII Pengurus Kota Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Pontianak Masa Bakti 2025–2030, Kamis 22 Mei 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pontianak, Satarudin, menghadiri Konferensi Kota XII PGRI Pontianak dan menyampaikan harapannya agar konferensi tersebut menghasilkan pemimpin yang mampu mengayomi seluruh guru di Kota Pontianak, di Hotel Merpati, Jl Imam Bonjol Kota Pontianak, Kamis 22 Mei 2025.

"Pertama, saya mengucapkan selamat atas digelarnya Konferensi PGRI Kota Pontianak yang ke-12. Mudah-mudahan terpilih ketua yang dapat mengayomi semua guru di kota ini," ujar Satarudin kepada tribunpontianak.co.id usai kegiatan Konferensi Kota XII PGRI Pontianak. 

Ia berharap proses pemilihan ketua dilakukan melalui musyawarah mufakat, mengingat tantangan yang dihadapi pengurus PGRI ke depan sangat berat, terutama dalam menghadapi era digital.

"Karena ini sudah era digital, seperti yang disampaikan Pak Buan dan Pak Rektor PGRI Kalbar, maka gurunya juga harus pintar. Transformasi digital sudah sangat mendesak untuk dilakukan," tegasnya.

Satarudin juga menyinggung pentingnya peran Dinas Pendidikan dalam merancang blueprint pendidikan menuju Indonesia Emas 2025–2030. 

Ia menegaskan komitmennya untuk mendukung kebutuhan anggaran jika diperlukan.

"Kami akan bicara dengan Dinas Pendidikan. Kita akan lihat blueprint-nya, dan kalau memang butuh anggaran, kita siapkan supaya anak-anak muda Pontianak bisa kompetitif menuju Indonesia Emas," katanya.

Sebagai bentuk dukungan pribadi, Satarudin menyumbangkan dana sebesar satu juta rupiah dari kantong pribadinya untuk PGRI Kota Pontianak.

Baca juga: Lestarikan Budaya, Lomba Sumpitan Digelar di Pontianak dengan 89 Peserta

"Itu iuran pribadi saya, sebagai bentuk penghargaan kepada para guru yang pernah mendidik saya. Saya juga akan ikut urun rembuk untuk mendukung PGRI Kota Pontianak," ungkapnya.

Ia juga mengupayakan akan terus memperjuangkan kesejahteraan guru, termasuk mencari solusi tambahan tunjangan profesi atau tamsil bagi guru-guru di Kota Pontianak.

"Insya Allah, saya sebagai Ketua DPRD akan selalu mendukung kegiatan para guru. Saya juga akan mencari jalan untuk tambahan tamsil guru pada tahun 2026," pungkasnya.

Konferensi ini diharapkan menjadi momentum penting dalam memperkuat peran PGRI dalam dunia pendidikan dan menyiapkan generasi muda yang unggul menyongsong Indonesia Emas. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved