Program JKN Bantu Herman Dampingi Adik Jalani Pengobatan Tanpa Kendala
Dengan menjadi peserta JKN yang ditanggung oleh pemerintah, adiknya dapat menjalani kontrol lanjutan di RSUD dr. Abdul Aziz Kota Singkawang tanpa...
Penulis: Mirna Tribun | Editor: Mirna Tribun
Herman menilai, kehadiran Program JKN bukan hanya soal pengobatan ketika sakit, tetapi juga sebagai jaring pengaman sosial yang memberikan rasa aman bagi keluarga kecil seperti miliknya.
Ia berharap agar program ini terus diperkuat dan dikembangkan, terutama untuk menjangkau lebih banyak masyarakat dari kalangan menengah ke bawah yang selama ini masih belum sepenuhnya tersentuh oleh layanan kesehatan.
“Harapan saya, semoga program JKN bisa terus menguatkan pelayanannya, terutama untuk kami yang berada di desa dan memiliki keterbatasan ekonomi. Saya lihat sekarang sudah bagus, tapi akan lebih baik lagi kalau pelayanan kesehatan makin merata sampai ke pelosok,” ucap Herman.
Ia juga mengajak masyarakat lainnya, terutama yang belum menjadi peserta JKN, untuk segera mendaftar dan memanfaatkan program ini.
Menurutnya, kehadiran JKN bisa menjadi penyelamat di saat-saat genting, dan hal tersebut sudah ia rasakan sendiri.
“Banyak orang yang mungkin belum sadar pentingnya punya jaminan kesehatan. Tapi kalau sudah kena musibah atau sakit, baru terasa betapa pentingnya ini. Makanya saya sering cerita ke tetangga-tetangga, jangan sampai nunggu sakit dulu baru ikut,” tutupnya. (*)
| Akses Gratis dengan BPJS, RSUD Pontianak Ajak Warga Berani Konsultasi Masalah Mental |
|
|---|
| Cara Lengkap Ajukan Klaim JKP 2025 untuk Korban PHK, Manfaat yang Diterima Pekerja |
|
|---|
| Resmi Berubah Aturan Baru BPJS Kesehatan 2026 Usai Sistem Kelas Dihapus Per 31 Desember 2025 |
|
|---|
| BERUBAH! Aturan BPJS Kesehatan Terbaru, Kini Sistem Rujukan Pasien RS Berdasarkan Kebutuhan Medis |
|
|---|
| Pemkab Mempawah Tegaskan Komitmen Perlindungan Kesehatan Masyarakat |
|
|---|
