Petani di Sambas Tanam Jagung Hadapi Kendala Cuaca dan Hama, Sukses Panen Perdana Hasilkan 2 Ton

Gerakan tangannya tampak lincah dan teliti mengupas. Satu persatu jagung ia lepas kulitnya. Ada ribuan batang pohon jagung yang ia kerjakan.

Penulis: Imam Maksum | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/IMAM MAKSUM
PANEN JAGUNG - Jumadi, petani Dusun Sepinggan Besar, di lahan jagung hibrida siap panen. Ia berdiri di antara jagung setinggi 1 meter dengan buah jagung yang berwarna orange, Selasa 20 Mei 2025. Jumadi menceritakan pengalaman perdana menanam jagung dengan sejumlah kendala yang ia hadapi. 

"Kami agak belakangan menanam, di tempat lain sudah nanam kami belum, jadi kami tunggu cuaca mulai panas, kami bersabar sambil mengajukan bibit bagus," terangnya. 

"Sebagian batang jagung itu ada yang rusak karena semut, hama tanah lain," imbuhnya.

Dia bilang, dalam menghadapi kendala itu koordinasi yang baik dan intens terus dilakukan dengan Polsek Semparuk yang memotori program menanam jagung.

"Setiap ada kendala kami koordinasi dengan tim Polsek Semparuk, sejauh ini pendampingan yang diberikan juga bagus," terangnya.

Dia juga mengapresiasi program menanam jagung untuk mewujudkan ketahanan pangan ini didukung penuh Pemdes Sepinggan.

"Tentu kami berterima kasih petani diberikan kepercayaan menggarap lahan ini, dukungan dari Pemdes dan Polsek," katanya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved