Siapakah Pietro Parolin? Profil Lengkap Kandidat Kuat Pengganti Paus Fransiskus

Ia pernah menyebut legalisasi pernikahan sesama jenis di Irlandia pada 2015 sebagai “kekalahan bagi kemanusiaan”. 

Meski demikian, para pendukungnya melihatnya sebagai penjaga nilai-nilai tradisional dan pengupayakan harmoni antarnegara dalam dunia yang penuh ketegangan.

Bagaimana Latar Belakang dan Karier Diplomatik Pietro Parolin?

Dari Tragedi Keluarga ke Panggilan Imamat

Disadur dari collegeofcardinalsreport.com, Kamis 24 April 2025, parolin lahir pada 17 Januari 1955 di Schiavon, Italia Utara, Pietro Parolin tumbuh dari keluarga Katolik sederhana.

Ayahnya meninggal dalam kecelakaan ketika Parolin berusia 10 tahun, peristiwa yang meninggalkan jejak emosional mendalam. 

Ia merasakan panggilan imamat sejak dini dan ditahbiskan sebagai imam pada usia 25 tahun.

Apa Saja Tugas Diplomatik yang Pernah Diemban?

Karier diplomatiknya dimulai sejak 1986. 

Ia pernah ditugaskan di Nigeria dan Meksiko, di mana ia membantu memulihkan hubungan diplomatik dengan Takhta Suci. 

Setelah itu, ia kembali ke Roma dan mulai menangani diplomasi dengan negara-negara Eropa. 

Antara 2002–2009, Parolin memainkan peran penting dalam hubungan Vatikan dengan Tiongkok, Korea Utara, Israel, dan Vietnam.

Pada 2009, ia diangkat menjadi Nunsius Apostolik untuk Venezuela oleh Paus Benediktus XVI. 

Empat tahun kemudian, Paus Fransiskus mempercayainya sebagai Menteri Luar Negeri, lalu mengangkatnya ke dalam Dewan Kardinal.

Apa Kontroversi Terkait Diplomasi Pietro Parolin?