Pesan Idul Fitri dari Gubernur Kalbar Ria Norsan! Jaga Persatuan dan Kesatuan

Pemudik di Kalimantan Barat perkirakan sebanyak 12.000 orang yang akan mudik ke daerahnya masing-masing. 

TRIBUN PONTIANAK / FERLIANUS TEDI YAHYA
ARUS MUDIK KONDUSIF - Pemerintah Provinsi Kalbar bersama pihak terkait lakukan koordinasi dengan pemerintah pusat secara daring, pastikan arus mudik di Kalbar berlangsung kondusif. Kegiatan berlangsung di Pospam Taman Digulist Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu 30 Maret 2025. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pemerintah Provinsi Kalbar bersama Kapolda Kalbar dan Pangdam XII Tanjung Pura beserta stakeholder terkait melakukan koordinasi bersama Pemerintah Pusat secara daring, di Pospam yang berada di Bundaran Taman Digulist Kota Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu 30 Maret 2025, malam.

Pada kesempatan ini, Gubernur Kalimantan Barat, Ria Norsan mengatakan bagaimana pertemuan ini sebagai bentuk pemantauan bersama arus mudik Idul Fitri 2025 di seluruh Indonesia, khususnya Kalimantan Barat.

“Intinya terkait pengamanan dalam rangka mudik ke daerah masing-masing. Alhamdulillah, tadi berapa daerah itu semuanya terkendali dan dalam kondisi aman dan tertib,” ungkapnya saat diwawancarai.

Norsan menjelaskan, untuk pemudik di Kalimantan Barat perkirakan sebanyak 12.000 orang yang akan mudik ke daerahnya masing-masing. 

45 Ucapan Idul Fitri 2025 Islami Penuh Makna dan Doa Cocok untuk Keluarga Sahabat dan Media Sosial

“Sebelumnya kita juga fasilitasi dengan mudik gratis, kerjasama Pemerintah Kalimantan Barat, bersama Kapolda Kalimantan Barat, Pangdam Kalimantan Barat, Danlanud dan Lantamal. Nah, ini kurang lebih sekitar 1.300 orang dengan 33 unit bis yang kita fasilitasi dan kita giring sampai ke daerah masing-masing,” jelasnya.

Dengan adanya program mudik gratis tersebut pemudik di Kalbar dapat terurai dan dapat mengurangi kemacetan.

Di sisi lain, ia mengimbau kepada masyarakat yang melaksanakan kegiatan Idul Fitri 2025 ini dengan kesederhanaan.

“Pesan saya, laksanakan kegiatan Idul Fitri ini dengan sederhana mungkin. Yang paling penting adalah kebersamaan dan silaturahim kita. Nah, itu yang harus kita jaga, persatuan dan kesatuan. Sehingga makna daripada Lebaran Idul Fitri ini bisa membawa satu kemajuan dan kebaikan bagi masyarakat Kalimantan Barat,” pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved