Bupati Kapuas Hulu Laporkan Pertanggungjawaban Anggaran 2024 ke DPRD

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUASHULU - Bupati Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Fransiskus Diaan, telah menyampaikan laporan keterangan pertanggungjawaban kepala daerah Kapuas Hulu tahun anggaran 2024 kepada anggota DPRD, dalam sidang paripurna paripurna, di Gedung DPRD Kapuas Hulu, Selasa 25 Maret 2025.

Dalam paparan Bupati Kapuas Hulu, tahun 2024 merupakan tahun penutup masa jabatan dirinya selaku kepala daerah dan wakil kepala daerah di Kabupaten Kapuas Hulu masa jabatan 2021-2025. 

Sehingga laporan keterangan pertanggung jawaban atas pelaksanaan RPJMD ini merupakan laporan terakhir atas penyelenggaraan RPJMD 2021-2026.

Laporan keterangan pertanggungjawaban kepala daerah tahun 2024 merupakan hasil pelaksanaan visi dan misi kepala daerah, yang telah dituangkan dalam RPJMD yang dibuat dengan arah kebijakan serta tujuan berdasarkan isu strategis yang ada.

"Laporan ini memuat hasil capaian kinerja keuangan daerah, yang meliputi pengelolaan pendapatan, belanja dan pembiayaan daerah serta capaian penyelenggaraan pemerintahan daerah, yang meliputi indikator kinerja utama dan indikator kinerja daerah tahun 2022, sebagaimana yang ditetapkan dalam dokumen RPJMD tahun 2021-2026," ujarnya.

Fransiskus Diaan menjelaskan bahwa, kondisi laporan keuangan APBD yang digunakan dalam laporan keterangan pertanggungjawaban Bupati Kapuas Hulu tahun 2024 ini masih dalam status “un auditted”.

Dimana pada tahun 2024 Kabupaten Kapuas Hulu menargetkan pendapatan daerah setelah anggaran perubahan sebesar Rp1.852 triliun lebih, dengan realisasi Rp 1.828 triliun lebih (98,72 persen).

Baca juga: Kepala Dinas Pendidikan Petrus Kusnadi Sebut 165 Sekolah di Kapuas Hulu Terendam Banjir

Setelah itu belanja daerah pada tahun 2024 alokasi belanja daerah sebesar Rp 1.880 triliun lebih, dan realisasi Rp 1.841 triliun lebih (97,91 persen.

Kemudian pembiayaan, dalam tahun anggaran 2024, penerimaan pembiayaan daerah dianggarkan sebesar Rp 27 miliar lebih, dengan realisasi 100 persen.

Fransiskus Diaan juga memaparkan bahwa, dalam rangka penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pembangunan daerah,  secara garis besar capaian indikator kinerja makro pada tahun 2024 di Kabupaten Kapuas Hulu, untuk indeks pembangunan manusia pada tahun 2024 sebesar 68,77 dari target t 67,99.

Sedangkan untuk tingkat kemiskinan pada tahun 2024 sebesar 7,4 dari target 8,15, tingkat pengangguran terbuka sebesar 2,18 dari target 3,34, laju pertumbuhan ekonomi mencapai 4,75 dari target 3,00
pdrb perkapita sebesar 53.963 dari target 50.034.

Terus, capaian indikator kinerja pada tahun 2024, indeks ketentraman dan ketertiban umum terealisasi sebesar 100 persen indeks resiko bencana mencapai 135,17 dari target 121,5, atau dengan capaian 88,75 persen laju pertumbuhan ekonomi kategori industri pengolahan terealisasi sebesar 3,92 persen dari target 1,3 persen atau dengan capaian 301,54 persen.

Setelah itu perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor dengan realisasi 5,79 persen dari target 2,6 persen. Pertanian, kehutanan dan perikanan pada tahun 2024 terealisasi sebesar 3,63 persen dari target 5,58 persen.

Setelah itu jumlah desa mandiri sampai pada tahun 2024 mencapai 102 desa dari target 55 desa atau dengan capaian 185,45 persen.

Persentase pelayanan kesejahteraan sosial terealisasi 52,15 persen dari target 37,68 persen persentase penempatan tenaga kerja terlatih terealisasi sebesar 2,85 persen dari target 17,63 persen pada tahun 2024.