Ragam Contoh

Lengkap! Bacaan Takbiran Idul Fitri dalam Bahasa Arab dan Indonesia, Bisa Digunakan Saat Idul Adha

Takbir Idul Fitri menjadi simbol rasa syukur dan pengagungan kepada Allah SWT setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh di bulan Ramadan.

GRAFIS TRIBUN PONTIANAK/ENRO
TAKBIRAN- Takbir Idul Fitri menjadi simbol rasa syukur dan pengagungan kepada Allah SWT setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh di bulan Ramadan. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Idul Fitri menjadi momen yang penuh kebahagiaan bagi umat Muslim di seluruh dunia. Salah satu amalan sunnah yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW dalam menyambut hari kemenangan ini adalah mengumandangkan takbir. 

Takbir Idul Fitri menjadi simbol rasa syukur dan pengagungan kepada Allah SWT setelah menjalani ibadah puasa selama sebulan penuh di bulan Ramadan.

Bacaan takbir Idul Fitri mulai dikumandangkan sejak waktu Maghrib pada malam sebelum Hari Raya, hingga menjelang pelaksanaan Salat Id. 

Umat Muslim dianjurkan untuk melantunkan takbir di masjid, di rumah, maupun di perjalanan menuju tempat salat, menciptakan suasana yang penuh dengan kebersamaan dan kekhidmatan.

Berikut adalah lafaz takbir yang biasa dibaca saat Idul Fitri:

اللهُ أكْبَرُ اللهُ أكْبَرُ اللهُ أك\u065ْبَرُ ، لا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَاللهُ أك\u065ْبَرُ اللهُ أك\u065ْبَرُ وَلِلَّهِ ال\u065ْحَم\u065ْدُ

"Allaahu akbar Allaahu akbar Allaahu akbar, laa illaaha illallah wallaahu akbar. Allaahu akbar walillaahil hamd."

Diskon 20 Persen Tol Trans Jawa untuk Mudik Lebaran 2025, Berlaku Mulai Hari Ini!

Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar dan segala puji bagi Allah."

Takbir ini tak hanya menjadi sarana pengagungan kepada Allah SWT, tetapi juga menjadi pengingat akan kebesaran-Nya serta wujud rasa syukur atas limpahan berkah dan hidayah yang diberikan. 

Suara takbir yang menggema di berbagai penjuru menjadi cerminan kebersamaan umat Muslim dalam merayakan kemenangan setelah menjalani bulan penuh ujian.

Di beberapa daerah, tradisi takbiran juga dimeriahkan dengan pawai obor, tabuhan bedug, hingga lantunan shalawat yang menambah semarak suasana malam Lebaran. 

Takbir yang dikumandangkan dengan penuh kekhusyukan ini diharapkan mampu menghadirkan kedamaian di hati setiap Muslim dan mempererat tali silaturahmi.

Mengumandangkan takbir Idul Fitri bukan sekadar tradisi, melainkan bagian dari ibadah yang sarat makna. 

Mari kita sambut Hari Raya Idul Fitri dengan memperbanyak takbir, memanjatkan doa, dan menjaga tali persaudaraan demi meraih keberkahan di hari yang suci ini.

Bacaan Takbiran Lengkap

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved