Ragam Contoh

CONTOH Puasa Sunnah yang Penuh Keutamaan dan Dapat Memberikan Banyak Pahala

Beberapa hal yang harus dilakukan oleh seorang muslim yang melakukan Puasa Sunnah

Kolase Tribunpontianak.co.id / sid / google
PUASA SUNNAH- Menahan diri dari perbuatan tercela dan menjaga lisan dari perkataan yang kotor. 

Bulan Muharram adalah bulan yang disunnahkan untuk memperbanyak puasa, boleh di awal bulan, pertengahan, ataupun di akhir. Namun, puasa paling utama adalah pada hari Asyura yakni tanggal sepuluh pada bulan Muharram.

Puasa ini dikenal dengan istilah Yaumu Asyura yang artinya hari pada tanggal kesepuluh bulan Muharram.

Puasa Sya‘ban

Tidak hanya bulan Ramadlan yang mempunyai keistimewaan, bulan Sya’ban juga memiliki keistimewaan tersendiri. Pada bulan Sya’ban dianjurkan agar umat Islam mencari pahala sebanyak-banyaknya.

Salah satunya adalah dengan melakukan puasa pada awal pertengahan bulan Sya’ban sebanyak-banyaknya.

Puasa Syawal

Puasa Syawal adalah berpuasa selama enam hari di bulan Syawal. Puasa ini bisa dilakukan secara berurutan dimulai dari hari kedua syawal ataupun bisa dilakukan secara tidak berurutan.

Puasa Tarwiyah

Puasa Tarwiyah adalah puasa yang dilaksanakan pada hari tarwiyah yakni tanggal 8 Dzulhijjah.

Istilah tarwiyah sendiri berasal dari kata tarawwa yang berarti membawa bekal air.

Hal tersebut karena pada hari itu, para jamaah haji membawa banyak bekal air zam-zam untuk persiapan Arafah dan menuju Mina.

Cuka Apel, Lemon dan Nanas Solusi Atasi Bau Mulut Selama Puasa

Puasa Arafah

Puasa arafah adalah jenis puasa sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat Islam yang tidak sedang berhaji. Sedangkan bagi umat Islam yang sedang berhaji, tidak ada keutamaan untuk puasa pada hari arafah atau tanggal 9 Dzulhijjah

Puasa Ayyamul bidh

Umat Islam disunnahkan berpuasa minimal tiga kali dalam sebulan.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved