Mengatasi Sensasi Panas Dalam Saat Puasa, Penyebab, Dampak, dan Cara Mengatasinya dengan Buah-Buahan

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID- Setiap orang merasakan efek puasa dengan cara yang berbeda-beda.

Ada yang tetap segar dan bugar sepanjang hari, sementara yang lain merasa haus, lemas, atau bahkan mengalami sensasi panas di seluruh tubuh. 

Sensasi panas ini sering kali disertai dengan rasa lesu, tubuh terasa lemah, dan sulit untuk berkonsentrasi, sehingga dapat mengganggu produktivitas serta aktivitas sehari-hari.

Lalu, apa sebenarnya penyebab munculnya sensasi panas dalam tubuh saat berpuasa?

Ketika seseorang berpuasa, tubuh tidak menerima asupan makanan dan cairan selama berjam-jam. Kondisi ini menyebabkan perubahan dalam sistem metabolisme tubuh.

Tubuh akan berusaha untuk menyesuaikan diri dengan kondisi tersebut dengan membongkar cadangan energi yang tersimpan, seperti lemak dan glikogen, untuk menghasilkan energi instan yang diperlukan dalam beraktivitas.

Proses pembongkaran cadangan energi ini dapat menimbulkan berbagai reaksi dalam tubuh, termasuk sensasi panas, rasa lemah, serta pegal linu pada otot dan persendian.

Selain itu, kurangnya cairan dalam tubuh juga bisa memperparah kondisi ini, karena tubuh mengalami dehidrasi ringan yang dapat menyebabkan peningkatan suhu tubuh serta membuat seseorang lebih mudah merasa lelah dan tidak fokus.

• 1 Ramadhan 1446 H Jatuh 1 Maret 2025 Hafalkan Bacaan Niat Shalat Sunnah Sepanjang Malam Bulan Puasa

Namun, tidak perlu khawatir, karena sensasi panas dalam tubuh saat berpuasa bisa diatasi dengan cara yang sederhana, salah satunya adalah mengonsumsi buah-buahan yang kaya akan kandungan air dan nutrisi.

Dilansir dari Pharmeasy, berikut beberapa jenis buah yang dapat membantu mengatasi sensasi panas dalam tubuh saat berpuasa:

1. Semangka
   Semangka mengandung banyak air dan elektrolit alami yang dapat membantu menghidrasi tubuh dengan cepat. Selain itu, kandungan antioksidan dalam semangka juga dapat membantu menyejukkan tubuh dan mencegah dehidrasi.

2. Mentimun
   Mentimun dikenal sebagai buah dengan efek menyejukkan alami. Mengonsumsinya saat sahur atau berbuka dapat membantu menjaga suhu tubuh tetap stabil dan mengurangi sensasi panas dalam.

3. Jeruk
   Jeruk kaya akan vitamin C dan air, yang tidak hanya membantu meningkatkan daya tahan tubuh tetapi juga memberikan efek menyegarkan dan menyejukkan.

4. Kelapa
   Air kelapa adalah sumber alami elektrolit yang dapat membantu menggantikan cairan tubuh yang hilang selama berpuasa. Selain itu, air kelapa juga membantu menurunkan suhu tubuh dan mencegah dehidrasi.

5. Pisang
   Pisang mengandung kalium yang dapat membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh. Ini sangat penting untuk mencegah rasa lemas dan kelelahan akibat perubahan metabolisme saat berpuasa.

Selain mengonsumsi buah-buahan tersebut, penting juga untuk memperhatikan pola makan saat sahur dan berbuka.

Mengonsumsi makanan yang bergizi, memperbanyak minum air putih, serta menghindari makanan yang terlalu pedas atau berminyak dapat membantu menjaga tubuh tetap segar dan bugar selama menjalani ibadah puasa.

Dengan pola hidup sehat yang seimbang, puasa dapat dijalani dengan lebih nyaman dan tanpa gangguan berarti.

• 5 Jenis Olahraga Ringan yang Aman Dilakukan Saat Puasa Ramadan agar Tetap Bugar

1. Air Kelapa

Selama berpuasa, tubuh membutuhkan hidrasi yang lebih banyak.

Air kelapa adalah pilihan yang tepat karena minuman ini dapat dengan baik menghidrasi tubuh dengan menyeimbangkan elekrolit yang menghasilkan suhu secara alami.

2. Semangka

Kandungan air juga banyak ditemukan dalam buah semangka.

Diketahui, bahwa air air yang terkandung dalam semangka adalah setinggi 92 persen, yang akan membantu mencegah dehidrasi dan menjaga tubuh tetap dingin.

Jika dikonsumsi secara teratur, semangka dapat membantu mengontrol panas tubuh Moms.

3. Mentimun

Sama seperti semangka, mentimun juga memiliki kadar air yang tinggi Moms.

Mereka juga sarat dengan serat, yang dapat membantu meringankan sembelit, salah satu masalah umum yang dihadapi panas tubuh meningkat. Karena mengandung 95 persen air, mentimun akan membantu mengurangi kelebihan kalori dalam tubuh.

4. Air Jeruk Nipis

Penelitian telah menunjukkan bahwa lemon yang kaya akan vitamin C dapat membantu menurunkan suhu tubuh. Hal ini juga dapat melembabkan dan mengoksidasi tubuh, untuk membantu meningkatkan energi dan merasa segar.