Renungan Kristen Rabu 19 Februari 2025: Hati yang Tulus di Hadapan Tuhan

Ini menjadi peringatan bagi kita agar tidak hanya mengejar kesuksesan duniawi tetapi juga hidup dalam kebenaran dan kasih kepada sesama.

Yesus Menegur Kemunafikan

Dalam Lukas 11:37-52, Yesus menegur orang-orang Farisi dan ahli Taurat yang lebih mementingkan kebersihan lahiriah tetapi mengabaikan kebersihan hati. 

Mereka tampak saleh di luar, tetapi hati mereka penuh kejahatan dan kemunafikan. 

Yesus mengingatkan bahwa Tuhan menghendaki ibadah yang sejati, yaitu hati yang bersih dan penuh kasih.

Refleksi dan Penerapan

Renungan hari ini mengajak kita untuk memeriksa hati kita. 

Apakah kita hanya berfokus pada penampilan luar dalam kehidupan rohani kita? 

Apakah kita hidup dalam kasih dan keadilan seperti yang Tuhan kehendaki?

Marilah kita datang kepada Tuhan dengan hati yang tulus, memohon pengampunan, dan berusaha hidup dalam kebenaran-Nya.

Doa 

Ya Tuhan yang Maha Kudus, pada hari ini, Rabu 19 Februari 2025, kami datang ke hadapan-Mu dengan hati yang rindu akan firman-Mu. 

Engkau mengingatkan kami melalui Yeremia 22:11-17 agar tidak hanya mengejar kemewahan dunia, tetapi juga hidup dalam keadilan dan kebenaran.

Kami berdoa seperti dalam Mazmur 120, ya Tuhan, tuntunlah kami untuk selalu mencari damai dan menjauhi kebohongan dunia. 

Jangan biarkan hati kami terpengaruh oleh kepalsuan, tetapi mampukan kami untuk hidup dalam kebenaran-Mu.