Polsek Jangkang Lakukan Pengecekan Banjir di Desa Balai Sebut Kabupaten Sanggau

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SANGGAU - Personel Polsek Jangkang melaksanakan pengecekan terhadap bencana banjir yang melanda wilayah Desa Balai Sebut, Kecamatan Jangkang, Kabupaten Sanggau, Senin 3 Februari 2025.

Pengecekan ini dilakukan guna memastikan kondisi terkini serta dampak yang ditimbulkan akibat tingginya debit air di kawasan tersebut.

Berdasarkan hasil pengecekan, banjir masih merendam beberapa titik di Dusun Balai Sebut, Desa Balai Sebut, dengan ketinggian air mencapai 50 hingga 80 cm.

 Kondisi ini mengakibatkan sekitar 85 rumah, ruko, dan kantor masih terendam air.

 Selain itu, sebanyak 90 Kepala Keluarga (KK) atau sekitar 270 jiwa terdampak langsung oleh bencana ini.

Sebagai langkah mitigasi, personel Polsek Jangkang telah mendatangi lokasi banjir dan memberikan imbauan kepada warga agar tetap waspada terhadap arus listrik.

• Sat Binmas Polres Sanggau Lakukan Pengecekan Banjir di Kelurahan Tanjung Sekayam

Masyarakat diingatkan untuk segera memutus aliran listrik apabila terdapat stop kontak atau saklar yang terendam air guna menghindari risiko korsleting dan kecelakaan.

Selain itu, Polsek Jangkang berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan berbagai upaya antisipasi, termasuk rencana pembuatan posko darurat.

Posko ini akan difungsikan sebagai pusat koordinasi apabila dibutuhkan evakuasi warga atau penyaluran bantuan bagi masyarakat terdampak.

Kapolsek Jangkang, Iptu Santoso Herubimo, dalam keterangannya menyampaikan bahwa pihaknya terus memantau perkembangan situasi di lapangan.

“Kami melakukan pengecekan secara berkala guna memastikan kondisi banjir di Desa Balai Sebut. Selain itu, kami juga bekerja sama dengan pihak terkait untuk menyiapkan langkah-langkah antisipasi, termasuk evakuasi jika diperlukan,” ujar Iptu Santoso Herubimo.

Lebih lanjut, Kapolsek menegaskan bahwa masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati dan mengikuti arahan petugas demi keselamatan bersama.

“Kami mengimbau agar warga tidak mengambil risiko dengan tetap berada di rumah yang terendam jika kondisi semakin memburuk. Keselamatan warga adalah prioritas utama kami,” tambahnya.

Pada Senin, 3 Februari 2025, sekitar pukul 08.30 WIB, debit air di Dusun Balai Sebut dilaporkan mengalami penurunan sekitar 10 hingga 15 cm.

Meski demikian, personel Polsek Jangkang tetap akan melakukan pengecekan rutin guna memastikan kondisi banjir serta mengantisipasi kemungkinan adanya kenaikan debit air kembali.