Gerakan Pangan Murah Polri di Polsek Sekadau Hulu, 65 Karung Beras SPHP Bulog Habis Terjual

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SEKADAU - Polres Sekadau menggelar Gerakan Pangan Murah (GM) Polri untuk masyarakat dengan menjual beras SPHP Bulog.

Kegiatan yang berlangsung di Mako Polsek Sekadau Hulu disambut antusias oleh warga, Sabtu 30 Agustus 2025.

Gerakan Pangan Murah ini terselenggara atas sinergi Polres Sekadau dengan Bulog Cabang Sanggau.

 Sebanyak 65 karung beras SPHP kemasan 5 kilogram dijual seharga Rp60 ribu per karung atau Rp12 ribu per kilogram, dan seluruhnya habis dibeli warga.

Kapolsek Sekadau Hulu IPTU Agustam mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat sekaligus upaya menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan beras.

"Melalui gerakan pangan murah ini, kami ingin membantu warga mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau. Apalagi beras adalah kebutuhan utama sehari-hari," ujar IPTU Agustam.

• Polsek Sungai Pinyuh Gelar Gerakan Pangan Murah, Beras dan Minyak Goreng Ludes Terjual

Ia menambahkan, kegiatan ini terbuka untuk umum tanpa persyaratan khusus. Kehadiran Polri dalam program pangan murah bukan hanya soal menjaga stabilitas harga, tetapi juga untuk meringankan beban masyarakat.

"Terima kasih kepada masyarakat yang telah datang ke Polsek untuk membeli beras dalam gerakan pangan murah ini. Semoga beras yang dibeli dapat membantu mencukupi kebutuhan keluarga sehari-hari," tutur IPTU Agustam.

Distribusikan Beras Murah

Jajaran Polsek Nanga Mahap, Polres Sekadau, melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) Polri untuk masyarakat dengan menjual beras SPHP Bulog.

Program ini merupakan tindak lanjut pemerintah dalam mendistribusikan beras murah melalui Polri.

Kegiatan yang dipusatkan di Mako Polsek Nanga Mahap ini menyediakan beras SPHP Bulog kemasan 5 kg seharga Rp60 ribu per sak atau Rp12 ribu per kg.

 Pelaksanaan pasar murah dilakukan Polsek Nanga Mahap bekerja sama dengan Bulog Cabang Sanggau.

Kapolsek Nanga Mahap IPDA Andre menjelaskan, gerakan ini menjadi wujud nyata sinergi Polri dengan Bulog dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok.

"Melalui gerakan pangan murah, masyarakat bisa mendapatkan beras dengan harga lebih terjangkau. Kehadiran Polri di sini untuk memberikan manfaat langsung," ujarnya, Sabtu 30 Agustus 2025.