Perwakikan TP PKK Kubu Raya Raih Duta Antikorupsi PKK se-Kalbar 

Ida mengatakan kader PKK harus proaktif untuk terus mengingatkan dan mengedukasi keluarga dan lingkungan terdekat untuk tidak berperilaku korup.

Penulis: Hadi Sudirmansyah | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Istimewa
Perwakilan TP PKK Kubu Raya, Wiwik Sutianingsih, terpilih menjadi Duta Antikorupsi PKK Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat Tahun 2024 pada Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia Tahun 2024 tingkat Provinsi Kalimantan Barat di Hotel Mercure, Pontianak.  

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KUBURAYA - Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Kubu Raya sukses meraih peringkat pertama di ajang Pemilihan Duta Antikorupsi kategori TP PKK Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalimantan Barat, pada Kamis 5 Desember 2024.

Perwakilan TP PKK Kubu Raya, Wiwik Sutianingsih, terpilih menjadi Duta Antikorupsi PKK Kabupaten/Kota se-Kalimantan Barat Tahun 2024 pada Pemilihan Duta Antikorupsi yang digelar Inspektorat Provinsi Kalimantan Barat pada Peringatan Hari Antikorupsi Sedunia Tahun 2024 tingkat Provinsi Kalimantan Barat di Hotel Mercure, Pontianak.

Pj Ketua TP PKK Kubu Raya Ida Nurul Aini Kamaruzaman mengapresiasi prestasi yang diraih anggotanya pada Pemilihan Duta Antikorupsi tingkat Kalimantan Barat.

Pada kesempatan yang sama Ida menyatakan Tim Penggerak PKK Kubu Raya berkomitmen penuh mendukung upaya  pencegahan dan pemberantasan korupsi.

Dirinya berujar pencegahan dapat dimulai dari lingkungan terdekat yaitu keluarga.

“Upaya percegahan perilaku korupsi dimulai dari lingkungan keluarga. Bagaimana membangun keluarga yang berintegritas dengan tetap menjaga keharmonisan suami dan istri,” ucapnya.

Ida mengatakan kader PKK harus proaktif untuk terus mengingatkan dan mengedukasi keluarga dan lingkungan terdekat untuk tidak berperilaku korup.

“Sehingga bisa menciptakan sebuah keluarga yang menjadi teladan bagi lingkungan yang lebih luas lagi,” katanya.

Duta Antikorupsi PKK se-Kalimantan Barat Wiwik Sutianingsih mengaku gembira terpilih menjadi duta antikorupsi. Dirinya berharap ajang Pemilihan Duta Antikorupsi dapat memperkuat komitmen seluruh elemen untuk bersatu padu memberantas korupsi.

Baca juga: Tingkatkan PAD, Pemkab Kubu Raya MoU dengan Bank Mandiri Terkait Penerimaan Pembayaran Pajak Daerah

“Ajang pemilihan duta antikorupsi ini sangat baik tidak saja untuk menyemarakkan peringatan Hakordia 2024, tapi juga sebagai kampanye bersama untuk mengajak seluruh elemen masyarakat terlibat aktif dalam upaya pencegahan dan pemberantasan korupsi di Indonesia,” sebutnya.

Lebih lanjut. Wiwik juga mengatakan dampak dari korupsi sangat berpengaruh pada menurunnya kesejahteraan dan degradasi moral di Indonesia. 

“Karena itu, perilaku korupsi harus dihindari dan semua dimulai dari keluarga dan masyarakat sekitar. Wujudkan keluarga berintegritas yang punya nilai-nilai kejujuran, kesederhanaan, tanggung jawab, dan disiplin. Implementasikan nilai-nilai integritas dan antikorupsi mulai dari diri dan keluarga kita,“ pungkasnya. (*)

- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp

!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved