Bullying di Subang Berujung Kematian, KPAD Kota Pontianak : Jangan Terjadi di Pontianak
Ia mengatakan saat ini setiap sekolah dari jenjang TK hingga SMA di pontianak sudah memiliki tim pencegahan dan penanganan kekerasan atau TPPK.
Penulis: Tri Pandito Wibowo | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Kasus tragis perundungan yang terjadi di Subang, yang berujung pada meninggalnya seorang siswa, menjadi perhatian serius bagi seluruh masyarakat, termasuk di Kota Pontianak.
Ketua Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Pontianak, Niyah Nurniyati mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya siswa yang menjadi korban kekerasan kakak kelasnya.
"KPAD Kota Pontianak mengucapkan turut berduka cita yang mendalam atas meninggalnya siswa yang menjadi korban perundungan kakak kelasnya di Subang Jawa Barat. Semoga keluarga yang ditinggalkan tabah dan kami berharap kejadian ini jangan sampai terjadi Kota Pontianak," ujarnya Selasa 26 November 2024.
Ia mengatakan saat ini setiap sekolah dari jenjang TK hingga SMA di pontianak sudah memiliki tim pencegahan dan penanganan kekerasan atau TPPK.
Tim tersebut dibentuk berdasarkan Permendikbud Nomor 46 tahun 2023 untuk merespon cepat penanganan kekerasan di sekolah.
Baca juga: Aktivitas Jelang Pencoblosan Pilkada, Midji Gelar Doa Bersama
Semua sekolah di Pontianak terpantau sudah terbentuk semua TPPK-nya. Tahun ini TPPK fokus Bintek dan penyusunan program kerja.
"Kami berharap ini menjadi peristiwa terakhir. Apalagi kejadiannya oleh temannya, baik itu di lingkungan sekolah maupun di lingkungan luar sekolah. Seperti kita ketahui bahwa sesuai dengan Permendikbud nomor 46 tahun 2023 bahwa semua satuan pendidikan mulai dari TK sampai SMA harus mempunyai TPPK," ujarnya. (*)
- Baca Berita Terbaru Lainnya di GOOGLE NEWS
- Dapatkan Berita Viral Via Saluran WhatsApp
!!!Membaca Bagi Pikiran Seperti Olahraga Bagi Tubuh!!!
| Pimpin Upacara di SMP Negeri 23, AKP Sutardi Ajak Siswa Jadi Generasi Disiplin dan Berkarakter |
|
|---|
| Perketat Pengawasan Kafe, Masih Terganggu Laporkan Segera, Edi Kamtono Sebut Akan Beri Sanksi |
|
|---|
| Tertibkan Kios Pasar Kapuas Indah, Edi Kamtono Sebut Ini Bentuk Pembinaan, Bukan Pengusiran |
|
|---|
| Adanya Informasi Penculikan, Kemenag Singkawang Imbau Siswa dan Orangtua Terus Waspada |
|
|---|
| Ruko Tiga Lantai di Jalan Sisingamangaraja Pontianak Ambruk, Diduga Sudah Lama Kosong |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/pontianak/foto/bank/originals/Niyah-Nurniyati-2345redfd.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.