Berita Viral

Resmi Meluncur! BBM Subsidi Rendah Sulfur Pengganti Pertalite di SPBU Berlaku Kapan Cek Disini

Resmi meluncur BBM Subsidi rendah sulfur pengganti Pertalite di SPBU seluruh Indonesia lengkap selisih harga cek disini.

Editor: Rizky Zulham
Dok. Pertamina
Ilustrasi. Seorang petugas SPBU sedang melayani pengisian BBM. Resmi Meluncur! BBM Subsidi Rendah Sulfur Pengganti Pertalite di SPBU Berlaku Kapan Cek Disini. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Resmi meluncur BBM Subsidi rendah sulfur pengganti Pertalite di SPBU seluruh Indonesia lengkap selisih harga cek disini.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) tengah bersiap meluncurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) rendah sulfur atau sesuai dengan standar Euro 4.

Peluncuran BBM rendah sulfur akan bersamaan dengan penerapan kebijakan BBM subsidi tepat sasaran.

Hal itu diungkap oleh Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama (KLIK) Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi.

Ia mengatakan, BBM rendah sulfur bertujuan untuk memperbaiki kualitas udara dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan kesehatan masyarakat.

OKTOBER Batal! Jadwal Baru Pembatasan BBM Subsidi Pertalite di SPBU Resmi Berlaku Kapan Cek Disini

Pasalnya, BBM dengan sulfur tinggi menjadi salah satu penyumbang emisi, maka mengganti dengan BBM yang rendah sulfur menjadi sebuah keharusan agar kualitas udara tidak bertambah buruk.

"Ya itu adalah kebutuhan ya bahwa kita sudah tahu kualitas udara kita itu jelek. Salah satu penyebabnya adalah BBM kita masih mengambil sulfur yang agak tinggi.

Sehingga menuju ke sana kan udah ada roadmapnya kan dikeluarin. Ini satu paket nanti," kata Agus di Kementerian ESDM, Jumat 4 Oktober.

Sebelumnya, Kementerian ESDM tengah menyiapkan dua payung hukum baru dalam bentuk Peraturan Menteri ESDM.

Dua Permen ESDM tersebut dirancang untuk mengatur pengetatan penyaluran Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi dan BBM rendah sulfur yang direncanakan akan meluncur pada Oktober 2024.

 Agus mengatakan, dua Permen ESDM tersebut telah dibahas dan saat ini sedang menunggu kesiapan operasionalnya.

"Satu Permen ESDM melegalisasi mengenai kategori konsumen yang berhak mendapatkan BBM bersubsidi dan satu lagi soal BBM rendah sulfur," kata Agus saat ditemui dalam acara temu media di Jakarta.

Agus menuturkan legalisasi mengenai kategori konsumen yang berhak mendapatkan BBM bersubsidi ini agar penerima subsidi bisa tepat sasaran.

Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Kemenko Marves) menyampaikan urgensi penyediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi yang berkualitas atau rendah sulfur.

Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves Rachmat Kaimuddin mengungkap hal terkait..

Sumber: Kontan
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved