JADWAL Misa Requiem Uskup Hieronymus Bumbun 1-3 Oktober 2024! Dipimpin 3 Uskup Termasuk Mgr Agus

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID - Berikut jadwal Misa Requiem sekaligus penghormatan terakhir pada Uskup Emeritus Mgr. Hieronymus Herculanus Bumbun, OFM Cap di Gereja Katedral Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar).

Emeritus adalah gelar kehormatan yang diberikan kepada seseorang yang telah pensiun dari suatu jabatan, terutama dalam bidang akademik. Gelar ini biasanya diberikan kepada profesor, uskup, pastor, pendeta, atau profesional lainnya.

Uskup Emeritus Mgr. Hieronymus Herculanus Bumbun, atau akrab disapa Uskup Bumbun, meninggal dunia pada, Senin 30 September 2024 malam WIB, di Rumah Sakit Santo Antonius Pontianak.

Uskup Bumbun meninggal dunia dalam usia 87 tahun.

Tiga uskup dijadwalkan memimpin Misa Requiem untuk Uskup Bumbun yakni Mgr. Valtentinus Saeng CP (Uskup Keuskupan Sanggau), Mgr. Samuel Oton Sidin OFM Cap (Uskup Keuskupan Sintang).

Kemudian puncaknya misa pelepasan jenazah dipimpin Uskup Agung Pontianak, Mgr. Agustinus Agus.

• Karya Uskup Bumbun Semasa Hidup! 37 Tahun Uskup Agung Pontianak dengan Motto Amor non Amatur

Berkikut jadwal Misa Requiem sekaligus penghormatan terakhir pada Uskup Emeritus Mgr. Hieronymus Herculanus Bumbun, OFM Cap:

• Selasa 1 Oktober 2024 pukul 18.30 WIB: Dipimpin Mgr. Valtentinus Saeng CP (Uskup Keuskupan Sanggau).
• Rabu 2 Oktober 2024 pukul 18.30 WIB: Dipimpin Mgr. Samuel Oton Sidin OFM Cap (Uskup Keuskupan Sintang).
• Kamis 3 Oktober 2024 pukul 09.00 WIB: Misa pelepasan jenazah dipimpin Mgr. Agustinus Agus (Uskup Agung Pontianak).

Mengenang Uskup Bumbun

Uskup Bumbun wafat bertepatan dengan pesta Santo Hieronimus yang diperingati tiap 30 September. 

Hieronimus adalah seorang imam, konfesor, teolog, dan sejarawan yang dihormati sebagai seorang Santo dan Pujangga Gereja oleh Gereja Katolik.

Mgr. Hieronymus Herculanus Bumbun, OFM Cap lahir pada 5 Agustus 1937 di Menawai, Belitang Hilir, Sekadau, Kalimantan Barat. 

Mgr. Hieronymus Herculanus Bumbun, OFM Cap adalah Uskup pertama dari etnis Dayak.

Ia ditahbiskan menjadi imam pada tanggal 27 Juli 1967 dan terpilih menjadi Uskup Agung Pontianak pada 26 Februari 1977. 

Pada 19 Desember 1975, ia ditunjuk menjadi Uskup Auksilier Pontianak dengan gelar Uskup Tituler Capra. 

Pada 27 Mei 1976, ia ditahbiskan menjadi uskup oleh Penahbis Utama Uskup Agung Semarang, Kardinal Justinus Darmojuwono dan Pentahbis Pendamping Uskup Ketapang, Mgr. Gabriel Willem Sillekens CP, dan Uskup Agung Medan, Mgr. Alfred Gonti Pius Datubara OFM Cap.