Bansos MRP Resmi Disalurkan PT Pos Indonesia, Ada BLT Rp 600 Ribu dan 900 Ribu Awal September 2024

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID -  Pencairan PKH BPNT periode salur  Agustus hingga September 2024 nampak masih ada pencairan di KKS Merah Putih para KPM penerima kedua bansos ini.

Bagi KPM PKH BPNT yang belum mencairkan bansosnya silakan cek rekening atau bisa bertanya pada operator SIKS-NG. 

Hal ini bisa dilakukan baik yang ada di desa maupun pendamping sosial untuk mempertanyakan kenapa bansosnya belum cair.

Sehingga operator SIKS-NG akan memantaunya apakah KPM tersebut masih tercatat sebagai penerima bansos PKH atau BPNT dan apa bila masih tercatat apakah satusnya sudah SI?

 Jika sudah SI berarti KPM tersebut tinggal tunggu pencairannya di awal September nanti. 

• Jadwal Pencairan PKH Terbaru di Aplikasi Bansos, Simak Penjelasan Info Penting Pencairan PKH!

Informasi pertama mengenai bantuan sosial MRP atau Mitigasi Resiko Pangan, bantuan ini dimaksudkan untuk membantu masyarakat miskin ekstrim yang datanya tercatat di P3KE.

Berikutnya bantuan ini dimaksudkan untuk membantu masyarakat kurang mampu yang terdampak inflasi ekonomi serta naiknya harga-harga kebutuhan pokok khusunya pangan atau beras.

Jadi MRP kali ini dalam bentuk bantuan beras 10 Kg dan sudah resmi dicairkan di PT Pos Indonesia.

Terpantau saat ini MRP beras 10 Kg akan disalurkan pada 22 Juta KPM yang tersebar seluruh Indonesia dalam tiga periode salur yakni Agustus sampai September 2024.

 Jadi KPM penerima MRP beras 10 Kg sudah dapat mengambil bansosnya di PT Pos Indonesia atau Kantor Pos terdekat jika sudah mendapat undangan pengambilan.

• Bantuan PKH dan Bansos Tunai BPNT Dalam Proses Pencairan Di Rekening KKS, Segini Jumlahnya!

Selanjutnya informasi kedua yakni bantuan sosial BLT Rp 600.000.

Bantuan tersebut yakni bantuan sembako periode salur Agustus dan September 2024 yang dapat diperkirakan cair di bulan September 2024.

Terpantau di SIKS-NG bantuan sembako atau BPNT sudah ada perubahan periode salur yakni September dan September 2024.

Saat ini para KPM sembako masih proses burekol atau pembuatan rekening kolektif.

Selanjutnya bantuan sosial Rp 900.000. Bantuan ini merupakan bantuan untuk masyarakat desa dengan katagori miskin ekstrim selanjutnya yang kita kenal sebagai BLT Dana Desa.