Bupati Kapuas Hulu Tutup Gawai Dayak Ketemenggungan Suku Seberuang Ensilat

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAPUAS HULU - Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan, telah menutup langsung acara Gawai Dayak Ketemenggungan Suku Dayak Seberuang Ensilat, ke 4 tahun 2024, di Dusun Rantau, Desa Nanga Nuar, Kecamatan Silat Hilir, Senin 15 Juli 2024.

Gawai Dayak yang dilaksanakan setiap setahun sekali ini, memperlombakan berbagai macam olahraga tradisional, seperti lomba menyumpit, pangkak gasing, pergelaran bujang dan dara gawai, fashion show serta melukis perisai.

Pada kesempatan tersebut, Bupati mengapresiasi atas terselenggaranya acara Gawai Dayak Suku Seberuang Ensilat, karena esensi pelaksanaan gawai Dayak merupakan suatu ungkapan rasa syukur, atas segala berkat dan rejeki selama setahun yang telah berjalan.

"Saya senang melihat anak-anak muda mengikuti prosesi kegiatan ini, diharapkan kepada tokoh adat agar bisa mentransfer pengetahuannya tentang adat dan budaya kepada generasi muda kita," ujarnya.

• DinkesP2KB Kapuas Hulu Bahas RTL dan AKS Tahun 2024

Fransiskus Diaan juga menyampaikan bahwa, banyak undangan kepada dirinya, untuk menghadiri acara Gawai Dayak, yang waktunya sama, sehingga harus diwakili.

"Kita ketahui bahwa Kapuas Hulu memiliki 22 Sub Suku Dayak baik besar maupun kecil, melaksanakan kegiatan gawai Dayak waktu yang sama," ucapnya.

Bupati Kapuas Hulu juga mengajak seluruh masyarakat adat untuk selalu melestarikan adat istiadat budaya, jangan sampai hilang dimakan zaman.

"Kita tahu bersama dengan perkembangan teknologi, rawan adat istiadat dan budaya terkikis, kalau kita semua tidak perduli," ungkapnya. (*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini