Kadiskes Kalbar Harap Masyarakat Lebih Telitik Memilih Kosmetik yang Akan Dipakai

“Jadi saya harap masyarakat gunakan lah produk yang sudah ada label dari Balai BPOM yang sudah standar,” ujarnya, Senin 20 Mei 2024.

Penulis: Anggita Putri | Editor: Try Juliansyah
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Maskartini
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Erna Yulianti saat ditemui di kantornya, Jumat 4 Agustus 2023. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Empat bulan pertama di tahun 2024, Balai Besar POM di Pontianak telah mengamankan ribuan kemasan makanan, obat serta kosmetik mengandung bahan berbahaya dan tanpa izin edar.

Mengenai temuan tersebut khusus untuk pemakaian kosmetik. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat , Erna Yulianti berharap agar masyarakat lebih teliti dalam memilih kosmetik yang mereka gunakan.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk memilih produk kosmetik yang aman, yakni yang sudah dilakukan ujicoba dari BPOM, karena kaitannya untuk perizinan dan legalitas dari produk tersebut.

“Jadi saya harap masyarakat gunakan lah produk yang sudah ada label dari Balai BPOM yang sudah standar,” ujarnya, Senin 20 Mei 2024.

Adapun untuk kosmetika yabg sudah lulus uji BPOM atau kosmetika yang sudah ada tanda lebel BPOM, terdapat di kemasan produk kosmetika produk tersebut.

Baca juga: BBPOM Pontianak Amankan Ribuan Obat, Makanan dan Kosmetik Bahan Berbahaya dan Tanpa Izin Edar

Erna mengatakan sejauh ini Diskes belum pernah menerima laporan mengenai kosmetika berbahaya atau keluhan langsung dari masyarakat. Yang mana memang biasanya laporan tersebut, dikatakannya dilaporkan langsung oleh konsumen ke BBPOM.

“Kalau untuk laporan pemakaian kosmetika berbahaya atau keluhan tidak pernah masuk ke kami baik dari klinik mau pun dari puskesmas,” pungkasnya. (*)

Informasi Terkini Tribun Pontianak Kunjungi Saluran WhatsApp

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved