Romi Wijaya Ikuti Rakor Pengadaan Barang dan Jasa Bersama KPK RI
Mohammad Bari menyampaikan pentingnya pengadaan barang dan jasa yang transparan, akuntabel, dan bebas korupsi....
Penulis: Mirna Tribun | Editor: Mirna Tribun
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, KAYONG UTARA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kayong Utara mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Wilayah Kalimantan Barat bersama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI secara hybrid di Gedung Garuda Kantor Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Selasa (7/5/2024).
Rakor PBJ yang diselenggarakan oleh KPK RI secara hybrid ini dibuka secara resmi oleh Penjabat (PJ) Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Mohammad Bari.
Dalam sambutannya, Mohammad Bari menyampaikan pentingnya pengadaan barang dan jasa yang transparan, akuntabel, dan bebas korupsi.
"Pengadaan barang dan jasa merupakan salah satu sektor yang rawan korupsi. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu meningkatkan integritas dan profesionalisme dalam melaksanakan pengadaan barang dan jasa," ujar Mohammad Bari.
Masih dalam momen yang sama Penjabat Bupati Kayong Utara Romi Wijaya, dalam kesempatan ini, menyampaikan komitmennya untuk meningkatkan tata kelola pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Kayong Utara.
• Romi Wijaya Hadiri Rakor Pemberantasan Korupsi Terintegrasi Wilayah Kalbar
"Saya meminta kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkungan Pemkab Kayong Utara, agar dari area intervensi yang sudah ditetapkan oleh Tim Korsupgah KPK RI untuk dapat dilaksanakan dan dipenuhi semua Dokumen Pelaporan sesuai dengan permintaan dari Tim Korsupgah KPK," tegas Romi Wijaya.
Romi Wijaya juga berharap agar Pemkab Kayong Utara dapat mencapai nilai yang lebih baik dalam pelaporan Monitoring Center Prevention (MCP) KPK.
"Saya sangat berharap kepada seluruh OPD di lingkungan Pemkab Kayong Utara untuk serius dan selalu bersinergi serta bekerjasama dalam upaya pemenuhan pelaporan MCP KPK ini, dan saya menargetkan untuk meningkatkan nilainya," harap Romi Wijaya.
Agenda kegiatan KPK RI yang diikuti oleh Pj Bupati Kayong Utara Romi Wijaya ini juga didampingi Pj Sekda Kayong Utara, Rene Rienaldy, Inspektur KKU Oma Zulfihansyah, Kabag. PBJ Setda Kayong Utara Jam Jani, Admin MCP dan 10 (sepuluh) orang Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dengan Alokasi APBD terbesar di lingkungan Pemda Kayong Utara.
• Romi Wijaya Hadiri Rakor Pengendalian Inflasi Bersama Kemendagri RI Secara Virtual
"Melalui Rakor PBJ ini diharapkan Pemkab Kayong Utara dapat meningkatkan tata kelola pengadaan barang dan jasa yang transparan, akuntabel, dan bebas korupsi, serta mencapai nilai yang lebih baik dalam pelaporan MCP KPK," tutup Romi. (*)
Romi Wijaya
Penjabat Bupati Kayong Utara Romi Wijaya
Pj Bupati Romi Wijaya
KPK
Kayong Utara
Rakor
Pemberantasan Korupsi
Rakor Pengadaan Barang dan Jasa
Akses Jalan Lingkar Kayong Utara Hancur, DPRD Desak Perbaikan |
![]() |
---|
Dishub Kayong Utara Akui PJU Masih Minim, Baru 2 Ribu dari 8 Ribu Tiang Listrik Terpasang |
![]() |
---|
Hari Perhubungan Nasional 2025, KUPP Kelas III Teluk Batang Gelar Aksi Peduli Lingkungan |
![]() |
---|
Wabup Amru Resmi Buka Turnamen Sepak Bola Putri di Desa Sungai Mata-mata |
![]() |
---|
PERINGATAN Keras! Aktivis Kayong Utara Minta PNS Terindikasi Korupsi Jangan Diberi Jabatan Strategis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.