Kota Pontianak Kebanjiran Lagi Imbas Hujan Semalaman, DPRD Minta Solusi Jangka Panjang
Salah seorang warga Jalan dr Wahidin, Feri mengungkapkan rumahnya mulai dimasuki air sekira pukul 22.30 WIB tadi malam.
Penulis: Muhammad Firdaus | Editor: Faiz Iqbal Maulid
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Sebagian wilayah di Kota Pontianak tergenang banjir imbas hujan dengan intensitas tinggi pada Sabtu 4 Mei 2024 sore hingga malam.
Salah seorang warga Jalan dr Wahidin, Feri mengungkapkan rumahnya mulai dimasuki air sekira pukul 22.30 WIB tadi malam.
Bahkan menurutnya, air memasuki rumahnya hingga setinggi mata kaki.
"Semua barang-barang di rumah basah, kasur, pakaian, dan lain-lain lah," ungkapnya kepada TribunPontianak.co.id, Minggu 5 Mei 2024 pagi.
"Soalnya pas banjir masuk kebetulan rumah lagi kosong, saya lagi di luar, pas balik sekitar jam 11 malam air di rumah sudah semata kaki," ujarnya.
• SAR Jajaran Satbrimob Polda Kalbar Berpatroli untuk Mengantisipasi Jatuhnya Korban Akibat Banjir
Lanjutnya, banjir tak juga kunjung surut. Dirinya bahkan terpaksa begadang karena berkemas rumah yang kebanjiran.
"Lama surutnya banjir nih," ucapnya.
"Air baru mulai surut itu sekitar jam 8 pagi, rumah saya benar-benar habis airnya tuh dah jam 10 lewat dekat jam 11 gitulah," tandasnya.
Berdasarkan pantauan TribunPontianak.co.id pada Minggu 5 Mei 2024 pagi, adapun kawasan yang mengalami banjir seperti di ruas-ruas jalan dan sejumlah komplek perumahan Jalan Prof M Yamin, Jalan Tani Makmur, Jalan Purnama, Jalan Perdana, Jalan Paris 2, Jalan dr Wahidin, Jalan Ujung Pandang, dan masih banyak lagi.
DPRD Minta Solusi Jangka Panjang
Merespon hal itu, Anggota DPRD Kota Pontianak, Lutfi Almutahar meminta seluruh pihak untuk tidak saling menyalahkan.
Meski demikian, ia mengakui banjir masih kerap terjadi di beberapa wilayah Kota Pontianak ketika hujan deras turun.
Menurutnya ada banyak faktor yang menyebabkan mudahnya terjadi banjir di Kota Pontianak.
Oleh karena itu, ia menegaskan banjir ini bukan hanya menjadi tanggung jawab Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak saja.
"Namun menjadi tanggung jawab bersama, mulai dari Pemerintah Provinsi Kalbar maupun Pemerintah Pusat," tegasnya kepada TribunPontianak.co.id.
• Top 3 Pontianak Hari Ini: Mantan Sekda Kalbar M Zeet Tutup Usia, Sebagian Wilayah Banjir Sejak Pagi
FKUB Kalbar Serukan Aksi Damai: Jaga Persatuan, Tolak Provokasi, Dukung Aspirasi Mahasiswa |
![]() |
---|
Bupati Romi Wijaya Sambangi Asrama Kayong Utara di Pontianak |
![]() |
---|
Kapolresta Pontianak Ungkap Ada Penyusup Bawa Molotov di Aksi Mahasiswa Mapolda Kalbar |
![]() |
---|
Bulog Kalbar Pastikan Stok Beras Aman hingga Enam Bulan ke Depan |
![]() |
---|
AKSI 30 Agustus di Mapolda Kalbar, Kapolresta Pontianak Turun Langsung Duduk Bersila Penuh Dialog |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.