Program JKN Bantu Margareta Cegah Kanker Serviks Sejak Dini
Setiap wanita pasti memiliki kekhawatiran atas risiko menderita penyakit kanker serviks
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, SINGKAWANG - Kanker serviks merupakan salah satu jenis kanker yang paling umum terjadi pada wanita. Meskipun dapat dicegah dan dideteksi pada tahap awal, Kanker Serviks masih menjadi penyebab kematian yang signifikan di seluruh dunia.
Namun, dengan adanya papsmear, metode deteksi dini yang memiliki tingkat akurasi tinggi, aman serta nyaman bagi pasien, risiko dan tingkat kematian akibat kanker serviks dapat dikurangi secara signifikan.
Papsmear adalah tes yang dilakukan untuk mendeteksi adanya perubahan abnormal pada sel-sel serviks (leher rahim) sebelum berubah menjadi Kanker Serviks.
Tes ini melibatkan pengambilan sampel sel dari serviks yang kemudian diperiksa di laboratorium untuk mengetahui apakah ada adanya sel-sel yang tidak normal.
Tentunya dengan biaya pemeriksaan yang cukup mahal.
Namun saat ini layanan pemeriksaan papsmear dapat dijamin oleh Program JKN, sehingga peserta JKN tidak perlu khawatir dengan biayanya.
• BPJS SATU Menjawab Kebutuhan Informasi Kristianus Mengenai Program JKN
Berbicara dengan Margareta (33), peserta Program JKN dari segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) yang berprofesi sebagai PPPK Dinas Kabupaten Bengkayang ini baru pertama kali melakukan Pap smear.
Margareta bercerita dirinya sempat mengalami keputihan yang tidak biasa sehingga sempat membuat dirinya khawatir.
Setelah mendapatkan informasi bahwa pemeriksaan papsmear dapat dijamin oleh Program JKN, Margareta semakin yakin untuk melakukan pemeriksaan.
Pemeriksaan kesehatan awal Margareta lakukan di faskes tempat ia terdaftar sebagai peserta JKN.
Karena memiliki indikasi, dirinya kemudian dirujuk dan dijadwalkan untuk melakukan pemeriksaan papsmear di laboratorium yang telah ditunjuk oleh BPJS Kesehatan.
“Setiap wanita pasti memiliki kekhawatiran atas risiko menderita penyakit Kanker Serviks.
Dan banyak pula wanita yang masih takut dan ragu untuk melakukan deteksi dini atas penyakit tersebut.
Seperti saya yang awalnya ragu, tetapi dengan dorongan dari suami dan teman yang sebelumnya pernah melakukan papsmear, saya meyakinkan diri untuk melakukannya.
Dengan menggunakan Program JKN sesuai dengan ketentuan yang berlaku, kita dapat melakukan pemeriksaan papsmear tanpa perlu khawatir dengan biaya yang perlu dikeluarkan," ujar Margareta pada 24 April 2024.
• Baith Nikmati Layanan Perawatan Gigi Menggunakan BPJS Kesehatan, Terbantukan dengan Program JKN
Bahasan Dukung Edukasi JKN Lewat Komunitas, BPJS Kesehatan Apresiasi Kota Pontianak |
![]() |
---|
Tingkatkan Pemahaman Komunitas, BPJS Kesehatan Pontianak Menggelar Gema Kompas JKN |
![]() |
---|
Ubah Alamat, Nomor HP, atau Faskes BPJS Kini Cukup dari Rumah |
![]() |
---|
Capaian Nyata BPJS Kesehatan, Bukti Pemerataan Layanan Program JKN Hingga ke Pedalaman |
![]() |
---|
BPJS Kesehatan dan Kejaksaan se-Kalbar Teken Kerja Sama di Singkawang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.