Ambil Formulir di PDIP, Direktur PT Muzdalifah H Ahmad Kholil Maju Pilwako Pontianak 2024

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pengusaha Travel Haji dan Umroh, H Ahmad Kholil SH.MH turut meramaikan bursa Bakal Calon Wakil Walikota Pontianak (Bacawawako) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Pontianak 2024.

Direktur PT Muzdalifah itu mengambil formulir yang diwakili oleh Timnya Muhammad Nurdin dan beberapa Tokoh Masyarakat ke sekretariat DPC PDIP Kota Pontianak, Senin 22 April 2024.

Ahmad Kholil merupakan figur yang sangat potensial karena selama ini kiprahnya di dalam melayani masyarakat tidak diragukan lagi.

• Pilwako Pontianak 2024: PDIP Buka Pendaftaran hingga 30 April

Warga Sei Jawi, Pontianak Barat ini memiliki modal kuat dari sisi finansial maupun jaringan komunitas masyarakat yang menjadi relawan dalam mengarungi kontestasi politik lima tahunan di kota Pontianak yang di sebut juga Kota Seribu Pariti ni.

Banyak kelompok masyarakat, mulai dari cendikiawan, usahawan, Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat yang mendorong Ahmad Kholil untuk maju sebagai bakal calon Wakil Walikota dalam Pilkada Pontianak November mendatang.

Menurut Kholil, yang di hubungi via telpon , tujuan dari pencalonannya sebagai bakal calon wakil Walikota yaitu sehagai representasi Pengusaha yang bergerak di dalam pelayan publik di panggung politik Pontianak dan sekaligus juga menawarkan keberagaman untuk bersama sama membangun Pontianak yang lebih maju.

"Kenapa saya daftar sebagai Wakil Wali Kota, kita sadar dengan posisi kita saat ini," jelas Ahmad Kholil.

Prihal siapa calon Wali Kota yang di liriknya, Kholil menegaskan siapa saja boleh.

"Kita siap mengikuti prosesnya yang penting mempunyai komitmen dan visi misi yang sama dalam mengabdi dan melayani masyarakat Kota Pontianak," jelasnya.

Ahmad Kholil juga menyatakan kesiapannya jika dipercayakan oleh partai maju sebagai Wali Kota Pontianak.

"Jika partai mempercayakan kita maju sebagai Wali Kota Pontianak, saya siap. Yang namanya kontestasi, siapa boleh. Yang jelas saya serius dengan pencalonan atau Maju di Pilwako ini," jelas Ahmad Kholil.