Pria Bertopeng Gagal Rudapaksa Ibu Muda di Desa Mungguk Ngabang

"Pelakunya inisial SH (32) statusnya belum menikah, sedangkan calon korbannya MM (23) ibu muda anak 2. Mereka ini bertetanggaan di Desa Mungguk" ujar

Penulis: Alfon Pardosi | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
Netflix Korea
Ilustrasi Topeng - Tampilan Topeng Lokal di Serial Money Heist: Korea - Joint Economic Area. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, LANDAK - Seorang ibu muda nyaris saja menjadi korban rudapaksa atau pemerkosaan oleh pria bertopeng yang diketahui merupakan tetangganya.

Dengan keberaniannya, ibu dua anak ini selamat karena langsung melawan dan berteriak. Sehingga pelaku gagal melakukan aksi, meski sempat mengancam dengan senjata tajam.

Kejadian percobaan pemerkosaan ini terjadi di sebuah rumah yang berada di Desa Mungguk, Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak pada Selasa 16 April 2024 sore menjelang malam.

Kapolres Landak AKBP I Nyoman Budi Artawan melalui Kanit Pidum Ipda Paskarianto menerangkan, pelaku saat ini sudah diamankan di Mapolres Landak untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Pelakunya inisial SH (32) statusnya belum menikah, sedangkan calon korbannya MM (23) ibu muda anak 2. Mereka ini bertetanggaan di Desa Mungguk" ujar Ipda Paskarianto kepada Tribun pada Jumat 19 April 2024.

Audit Kinerja Itwasda Polda Kalbar di Polres Sekadau, Kombespol Agung Sampaikan Arahahan & Penekanan

Ipda Paskarianto menyampaikan, untuk kronologis kejadian berawal saat korban hari itu hanya bertiga di dalam rumah bersama kedua anaknya yang masih balita.

"Kejadian pukul 18.00 WIB, saat waktu magrib. Tanpa disadari, pelaku masuk ke dalam rumah dengan cara membongkar salah satu dinding papan yang ada di dapur," terangnya.

Kemudian setelah berhasil membongkar dinding papan tersebut, pelaku lalu masuk ke dalam rumah. Sebelum itu pelaku ada mengambil pisau yang ada di dapur.

Saat itu korban sedang baring di dalam kamar, begitu pun dengan anak yang tua sedang tidur, dan yang bungsu belum tidur.

Tiba-tiba dengan sangat cepat pelaku langsung datang dari arah pintu kamar. Kemudian mengarahkan pisau dapur tersebut ke leher dengan cara menekan dan menggesekan pisau dapur tersebut seperti ingin menyembelih.

"Secara sepontan korban langsung berteriak dan membuat pelaku kabur melalui jendela dapur," ungkap Ipda Paskarianto.

Sedangkan dari keterangan pelaku, dirinya saat itu memang sedang nafsuan karena pengaruh alkohol.

"Jadi sebelumnya memang sudah beberapa kali mengintip MM sedang mandi di rumahnya," tambah Ipda Paskarianto.

Ketika menjalankan aksinya, SH sempat mengelabui dengan menutup sebagian wajahnya agar tidak diketahui.

"Pelaku SH ini menggunakan baju dibuat seperti topeng. Namanya tetangga, kan pasti tetap kenal," tuturnya.

Pelaku SH sendiri ditangkap di rumahnya oleh Tim Jatanras Polres Landak pada Rabu 17 April 2024 tanpa perlawanan. (*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW DI SINI

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini Di sini

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved