Ramadhan Kareem

Catat! Tanggal Pasar Murah yang Digelar Pemkot Pontianak, Tanpa Kupon Persiapan Sambut Idul Fitri

Operasi pasar murah dilaksanakan di enam kecamatan di Kota Pontianak mulai 23 Maret hingga 5 April 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/Prokopim Pemkot Pontianak
Pj Wako Pontianak Ani Sofian meninjau Operasi Pasar Murah yang digelar Kantor Camat Pontianak Utara, Senin 29 Januari 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak tengah mempersiapkan operasi pasar murah yang digelarnya sebelum menghadapi Idul Fitri

Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Ani Sofian menerangkan, operasi pasar murah dilaksanakan di enam kecamatan di Kota Pontianak mulai 23 Maret hingga 5 April 2024. 

Sebelumnya, pihaknya juga secara rutin baik per bulan dan triwulan, akan menyerahkan bantuan beras kepada masyarakat penerima manfaat di seluruh kelurahan. 

"Operasi pasar murah kita lakukan sudah tiga kali sejak awal tahun, penyaluran beras juga terus dilaksanakan. Di tengah kondisi harga beras yang belum turun normal secara nasional juga, dia ingin adanya antisipasi dari Pemkot agar selalu membantu masyarakat," ujarnya, Selasa 19 Maret 2024.

BREAKING NEWS : Pemprov Kalbar Bakal Cairkan TPP dan THR Paling Lambat Maret Ini

Adapun mekanismenya kata Ani, pihaknya membuka bazar, masyarakat datang sendiri kalau cocok harga silahkan dibeli, tanpa menggunakan kupon.

Ia mengajak warga untuk mendatangi pasar murah pada jadwal yang akan ditentukan.

Rencananya, penentuan lokasi dan jadwal akan dilakukan pada Rabu 20 Maret 2024.

Pemkab Mempawah Gencarkan Pasar Murah Demi Kendalikan Inflasi Daerah

Seperti biasanya, Pemkot Pontianak melibatkan berbagai instansi maupun CSR, seperti PDAM Tirta Khatulistiwa, PT Bulog, Bank Indonesia hingga Bank Khatulistiwa.

Terang Ani, barang-barang yang dijual adalah kebutuhan pokok, seperti beras, gula manis, telur ayam, daging ayam sampai sayuran.

Ani menyebut, dilaksanakannya operasi pasar murah sebagai upaya Pemkot Pontianak untuk meringankan beban masyarakat saat bulan puasa maupun menyambut lebaran nanti.

Ia berharap, melalui operasi pasar murah ini juga harga komoditas kebutuhan pokok ikut turun.

"Tidak ada pembatasan untuk warga yang ingin membeli, tentu harganya akan lebih rendah 20 persen dari harga pasar. Kita harapkan inflasi ikut ditekan juga," ujarnya.

(*)

Dapatkan Informasi Terkini dari Tribun Pontianak via SW disini

Ikuti Terus Berita Terupdate Seputar Kalbar Hari Ini disini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved