Imlek dan Cap Go Meh

Satu Keluarga Tatung di Kubu Raya Gelar Ritual Buka Tandu Jelang Cap Go Meh

Sesaat, sebelum roh dewa masuk ke tubuh para tatung, terlihat tubuh mereka bergetar dan sesekali para tatung itu batuk, sesaat kemudian dengan hendata

Penulis: Ferryanto | Editor: Rivaldi Ade Musliadi
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/FERRYANTO
Ritual Buka Tandu yang dilakukan oleh satu keluarga Tarung di Desa Parit Nomor 2, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat menjelang Cap Go Meh, kamis 22 Februari 2024. 

TRIBUNPONTIANAK.CO.ID, PONTIANAK - Menyambut Cap Go Meh 2024, satu keluarga Tatung di jalan Parit Nomor 2 Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat melaksanakan ritual buka tandu, kamis 22 Februari 2024 pagi.

Pada ritual ini, satu keluarga yang terdiri 5 Tatung tersebut memulai ritual dengan mengenakan pakaian khas roh dewa yang merasuki mereka.

Setelah itu, para tatung mulai membaca doa kepada dewa sembari membakar dupa.

Tidak lama, Tatung mulai merapalkan doa untuk memanggil roh dewa memasuki tubuh mereka.

Sesaat, sebelum roh dewa masuk ke tubuh para tatung, terlihat tubuh mereka bergetar dan sesekali para tatung itu batuk, sesaat kemudian dengan hendatakan kaki kuat menjadi pertanda bahwa tubuh meraka telah dimasuki roh dewa.

Kapolda Kalbar Pipit Rismanto Hadiri Perayaan Imlek di Pendopo Gubernur Kalbar

Setelah dirasuki dewa, Tatung - tatung itu berdoa di depan Altar Dewa di dalam rumah secara bergantian.

Kemudian, meraka juga berdoa di altar - altar dewa yang ada di sekitar rumah.

Selanjutnya, para Tatung itu menaiki tandu dengan dudukan dan pegangan yang terbuat dari pedang tajam.

Di atas tandu itu, mereka menunjukkan atraksi ilmu kebalanya.

Kendati mereka menggoyangkan tandu dengan kuat saat diatasnya, tidak sedikitpun pedang tajam itu melukai kulit mereka.

Setelah itu, mereka kembali ke altar utama untuk melalukan ritual mengeluarkan dewa yang sebelumnya dipanggil ke tubuh mereka.

Andi, satu diantara Tatung mengatakan ritual yang mereka lakukan bernama Buka Tandu atau Cuci Tandu, Ritual ini dilaksanakan pada hari ke 13 setelah Imlek menjelang puncak Cap Go Meh.

"Ini ritual pembukaan, cuci tandu, menjelang Cap Go Meh," ujarnya.

Ia mengatakan ritual ini merupakan ritual wajib sebelum ritual cuci jalan pada Cap Go Meh, dimana ritual cuci jalan sendiri merupakan ritual tolak bala dari pada tatung untuk menolak bala dan mengusir energi negatif di Kota.

"Tujuan kita mengusir aura yang tidak bagus di warga," katanya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved