Investor Potensi Biayai Lahan Tol ke Kijing, Pemprov Kalbar Persiapkan Skema Pembebasan Lahan

Untuk pembangunannya dimulai kapan, kita belum tahu, mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama, karena kendaraan sudah semakin padat

Editor: Jamadin
TRIBUNPONTIANAK.CO.ID/FILE
Foto bersama Pj Gubernur Kalbar Harisson beserta Wakil Bupati Ketapang Farhan beserta Direktur dan staf RSUD Agoesdjam Ketapang. 

Sebelumnya, anggota DPRD Kalbar Dapil Mempawah-Kubu Raya, Ermin Elviani, menyambut baik rencana pembangunan jalan tol Pontianak-Pelabuhan Kijing.

Menurut dia, jalan tol yang akan dibangun nantinya tidak hanya mendukung operasional pelabuhan, melainkan berdampak terhadap peningkatan ekonomi masyarakat.

“Kita mendukung terealisasinya pembangunan jalan tol Pontianak-Pelabuhan Kijing. Sebab, keberadaan jalan tol ini sangat strategis menghubungkan Pelabuhan Kijing dengan Kota Pontianak,” ujar Ketua Partai Demokrat Kalbar ini.

Ermin mengatakan, realisasi jalan tol Pontianak-Pelabuhan Kijing akan memperlancar transportasi barang maupun orang dengan bebas hambatan.

“Keberadaan jalan tol ini akan memisahkan akses transportasi keluar masuk barang di Pelabuhan Kijing dengan jalur transportasi manusia umum. Dampak positifnya akan meminimalisir kecelakaan lalu lintas,” ujarnya.

Dampak positif lainnya, kata Ermin Elviani, akan mengurai terjadinya kemacetan lalu lintas di wilayah Kabupaten Mempawah maupun Kota Pontianak.

“Kepadatan arus lalu lintas yang terjadi saat ini berdampak kerap terjadi kemacetan lalu lintas. Mudah-mudahan dengan adanya jalan tol ini akan mengurangi kemacetan tersebut,” tuturnya.

Ermin Elviani berharap, pembangunan jalan tol Pontianak-Pelabuhan Kijing dapat berdampak positif terhadap masyarakat. Terutama membuka lapangan pekerjaan bagi tenaga kerja lokal untuk berkontribusi dan berperan aktif dalam pembangunan tersebut.

"Kita berharap realisasi jalan tol Pontianak-Pelabuhan Kijing berdampak positif bagi masyarakat. Bisa menyerap tenaga kerja, akan terjadi perluasan wilayah baru yang diharapkan dapat membuka akses untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat dimasa mendatang. Selain itu bisa melibatkan dan memberdayakan masyarakat. Jangan sampai masyarakat menjadi penonton di rumah sendiri,” tutupnya. 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved